E-Course ini diperuntukkan bagi semua Dokter Gigi dan Dokter Gigi Spesialis yang ingin menjadi lebih ahli dalam menangani kegawatdaruratan kedokteran gigi. Dalam E-Course ini, Dokter akan mendapatkan penjelasan mengenai pemasangan implan dental dan komplikasinya, manajemen infeksi dan emergensi jaringan lunak pada gigi dan mulut, manajemen keganasan mulut, serta peresepan obat yang tepat. 

Keunggulan E-Course ALOMEDIKA ini adalah pembahasan yang berisi pengetahuan praktis berdasarkan bukti ilmiah terbaru. E-Course ALOMEDIKA juga dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun sesuai keinginan Dokter. E-Course ini melengkapi E-Course AMED sebelumnya yang berjudul “Kegawatdaruratan dalam Praktik Kedokteran Gigi”. Masing-masing E-Course membahas topik yang berbeda tentang kegawatdaruratan kedokteran gigi. 

Sertifikat dari PB PDGI akan bermanfaat bagi CV Dokter Gigi, terutama bagi Dokter Gigi yang memiliki minat di bidang Bedah Mulut dan Maksilofasial. Dengan mengikuti E-Course ini, Dokter juga dapat menunjukkan kepada pasien serta komunitas medis bahwa Dokter memiliki komitmen untuk selalu memperbaharui pengetahuan medis Dokter.

Modul dan Narasumber

Ada 4 modul dalam E-Course UPDATE KEGAWATDARURATAN KEDOKTERAN GIGI BAGIAN 2, di mana masing-masing modul berdurasi sekitar 41‒67 menit. Dokter dapat menonton modul-modul ini secara berurutan maupun tidak berurutan.

Topik-topik modul adalah sebagai berikut: 

• Modul 1: Persiapan Pemasangan Protesa dan Implan Dental oleh Dr. drg. RM. Sri Hananto Seno, SpBM(K), MM, FICD [durasi 1:06:26]. Modul ini akan menambah pemahaman Dokter Gigi untuk menentukan indikasi dan kontraindikasi pemasangan implan dental, menilai kuantitas dan kualitas tulang alveolar yang layak dipasang implan dental, dan menangani 8 komplikasi umum akibat implan dental.

• Modul 2: Manajemen Infeksi dan Emergensi Jaringan Lunak Gigi dan Mulut oleh Dr. drg. Rini Suprapti, SpBM(K)., FICD dan drg. Laila Ruslita, SpBM., FICD [durasi 1:07:23]. Modul ini akan meningkatkan kemampuan Dokter Gigi dalam mengenali tanda-tanda infeksi odontogenik maupun nonodontogenik, termasuk mengenali dan menangani komplikasi berbahaya seperti angina Ludwig. Selain itu, Dokter Gigi akan mampu memberikan intervensi profilaksis yang tepat untuk mencegah penyebaran infeksi fokal di rongga mulut.

• Modul 3: Tumor, Kista, Keganasan Gigi dan Mulut oleh drg. Kresna Adam, SpBM(K), MScE., FICD dan drg. Juliani Kusumaputra, SpBMM., FICD [durasi 57:37]. Modul ini akan membantu Dokter Gigi membedakan kista, tumor jinak, dan lesi ganas pada rongga mulut. Dokter Gigi akan mampu mendeteksi lesi prakanker maupun lesi kanker secara dini, serta mengetahui cara manajemen komplikasi dari terapi keganasan dalam rongga mulut. 

• Modul 4: Peresepan Obat-Obatan di Bidang Kedokteran Gigi oleh drg. RM. Gatot Sri Soeseno, MM, FICD [durasi 41:01]. Modul ini akan membimbing Dokter Gigi agar dapat mengetahui pasien seperti apa yang membutuhkan premedikasi dan antibiotik profilaksis sebelum tindakan, serta mengingat kembali cara peresepan obat yang benar untuk menghindari isu medikolegal. Dokter Gigi juga akan meninjau kembali efek-efek samping yang mungkin terjadi akibat obat yang diresepkan.

Cara Mengikuti E-Course

1. Buka halaman E-Course yang diinginkan di website Alomedika atau klik link ini, lalu selesaikan registrasi
2. Setelah registrasi, Dokter dapat langsung mengakses materi E-Course di website Alomedika
3. Tonton semua modul dan kerjakan post test di akhir setiap modul
4. Bila telah lulus semua post test, sertifikat akan dikirim melalui email Dokter yang terdaftar di Alomedika maksimal 15 hari kerja

Jadi, tunggu apa lagi, Dok? Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahlinya di E-Course UPDATE KEGAWATDARURATAN KEDOKTERAN GIGI.