Alo Dokter Afriadi, 

Pemeriksaan HIV-1-RNA merupakan pemeriksaan untuk mengukur jumlah virus HIV tipe 1 di dalam darah. Pada kasus di atas dilakukan dengan cara Real Time PCR, dimana hasilnya biasanya akan memuat apakah virus terdeteksi atau tidak terdeteksi. Tidak ada istilah hasil normal karena memang seharusnya virus HIV tidak ada dalam tubuh. Pada evaluasi pengobatan ARV, apabila hasilnya tidak terdeteksi, dapat berarti jumlah virus dalam darah lebih sedikit dari jumlah yang dapat dideteksi oleh test tersebut.  Hasil pemeriksaan viral load ini akan menjadi dasar untuk manajemen (termasuk evaluasi dan prognosis) pengobatan ARV.

Satuan dari hasil test viral load HIV adalah kopi per milimeter (mL) darah, sehingga sebagai contoh apabila hasilnya pada tes adalah 200 kopi per mL maka berarti dalam tiap mililiter darah terdapat 1/2 dari hasil test tersebut (100 partikel virus), hal ini dikarenakan setiap virus RNA membawa 2 kopi RNA (CMIIW)

Log adalah istilah yang digunakan untuk mempermudah perbandingan hasil perkembangan terapi. Misalkan terjadi penurunan jumlah viral load dari 1,000 ke 100, artinya terdapat penurunan sebanyak satu log dari viral load. Istilah log 1 artinya adalah 10, dan log 2 adalah 100, log 3 artinya 1,000 dan demikian seterusnya. Menurut salah satu sumber referensi, tiap penurunan log 0.5 pada plasma viral load terkait dengan penurunan sebesar 30% risiko terjadinya progesivitas klinis.

Mohon maaf kalau masih kurang jelas, Dok, mungkin rekan-rekan sejawat yang lain dapat membantu...

Terima kasih