Alo Dokter, 

sedikit sharing saja, Dok.. sebelumnya Saya juga pernah bekerja di salah satu medical service provider dan memang yang menjadi pimpinan bukanlah sosok yang berlatarbelakang medis ataupun berpendidikan tinggi, namun memang memiliki pengalaman yang jauh lebih lama dalam bidang ini. Menurut Saya, memang hal itu diperlukan, karena kita sebagai Dokter juga kadang tidak terlalu mau dipusingkan dengan urusan2  dan biaya nonmedis seperti mengurus pickup dan antar jemput, tempat tinggal,  sewa menyewa transport jika diperlukan dan sejuta detail lainnya diluar medis. 

Namun di tempat kerja Saya dahulu, kebetulan dibagian evakuasi medis, ada satu kolaborasi yang baik antara dokter-dokter (yang dikepalai oleh satu dokter senior) dengan staf non medis di bagian medical services untuk menentukan dan mengambil keputusan dari sisi medisnya, mengenai apakah pasien memang membutuhkan transport/evakuasi atau tidak dan penilaian sebenarnya pendamping medis apa yang diperlukan, apakah memang memerlukan dokter (mulai dokter anestesi, dokter ICU atau dokter umum) dan perawat atau tidak. Dan tentu dari bagian Dokter tetap mengemukakan alasan medis dibelakangnya kenapa diambil keputusan seperti itu. 

Dari pengalaman, sewaktu itu apabila kita memang memiliki alasan medis yang kuat dan bisa menyampaikannya dengan tepat ke pasien, maka mereka juga bisa menerima, Dok mengapa harus menggunakan dokter dan bukan perawat saja, sehingga Saya belum pernah merasakan sebagai "barang komoditi" dan kalaupun ada klien yang membatalkan karena memilih paket yang lebih "murah" ya, itu sudah menjadi risiko bagi si Klien sendiri, Dok...

Kalau seperti yang Dokter infokan, 3 nurse dapat 1 free dokter, Saya rasa mungkin ini lebih ke arah strategi marketingnya saja...  karena pada dasarnya mungkin sebenarnya perhitungan fee untuk masing2 Nurse dan Dokter sudah masuk dalam perhitungan keseluruhan biaya "Paket Promo". 

Mungkin rekan2 yang lain ada yang bisa sharing juga :)