Alo dr. Irwan, Sp. KJ, PhD, izin bertanya lagi dokter.Beberapa kali ada user yang mengakui menggunakan obat terlarang di chat online.Bagaimana untuk...
Meyakinkan Pengguna Narkoba untuk Melakukan Rehabilitasi - Jiwa Ask the Expert - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Meyakinkan Pengguna Narkoba untuk Melakukan Rehabilitasi - Jiwa Ask the Expert
Alo dr. Irwan, Sp. KJ, PhD, izin bertanya lagi dokter.
Beberapa kali ada user yang mengakui menggunakan obat terlarang di chat online.
Bagaimana untuk meyakinkan agar pengguna narkoba mau melakukan rehabilitasi ke dokter psikiater?
Terimakasih sebelumnya dokter.
Meyakinkan pengguna untuk melakukan rehabilitasi adalah sesuatu yang sangat sulit, bahkan untuk psikiater. Para pengguna umumnya berkonsultasi untuk mendapatkan obat dan mereka seringkali menggunakan berbagai cerita untuk menarik simpati dokter dan mendapatkan obat.
Para pengguna ini biasanya pada awalnya akan mematuhi saran dokter (atau berpura-pura patuh), baru pada pertemuan ke 3 atau 4 mulai menunjukkan indikasi keinginan untuk mendapatkan obat.
Penilaian motivasi untuk berubah sangat sulit dilakuka secara online. Kita harus melakukan pemeriksaan langsung dan menilai secara langsung status mental pasien, serta secara berulang.
Kita harus melakukan tingkat penilaian kesiapan pasien untuk berubah, yaitu
1. Prekontemplasi, pasien sama sekali belum ada niat untuk berubah
2. KOntemplasi, pasien mulai berpikir bahwa dia mempunyai masalah dan secara serius berpikir untuk mengatasinya. Namun pasien belum mengambil tindakan.
3. Preparasi/kesiapan, pasien yang sudah siap untuk berubah dan siap mengambil langkah pertama
4. Aksi, pasien sudah bertindak untuk mengubah perilakunya
5. Maintenance adalah kondisi dimana pasien berusaha mempertahankan perubahannya dan mencegah relaps.
Untuk mengajak pasien dengan penggunaan zat mencapai tahapan ini, bisa digunakan tehnik motivational interviewing.
https://store.samhsa.gov/sites/default/files/d7/priv/tip35_final_508_compliant_-_02252020_0.pdf
https://store.samhsa.gov/sites/default/files/SAMHSA_Digital_Download/PEP20-02-02-014.pdf
Semoga bisa membantu,
-Irwan