Facebook 
Masuk dengan Email
Alo dokter! Terkait dengan pertanyaan user mengenai OSCAR test, apakah sekarang ini lebih dianjurkan pemeriksaan non invasive prenatal test (NIPT)...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
NIPT vs OSCAR test dan indikasinya
Dibalas 09 Mei 2019, 10:38
dr. Clarissa Elysia
Dokter Umum
Alo dokter! Terkait dengan pertanyaan user mengenai OSCAR test, apakah sekarang ini lebih dianjurkan pemeriksaan non invasive prenatal test (NIPT) dibandingkan OSCAR test?
Apakah di Indonesia ini sudah rutin dilakukan? Atau hanya untuk kehamilan dengan faktor risiko tinggi untuk kondisi bermasalah saja?
Terima kasih dok 🙏😊
Dibuat 24 April 2019, 13:02
24 April 2019, 13:09
dr. Darrell Fernando, SpOG
Dokter Spesialis Kandungan
Alodoc
OSCAR test dan NIPT kedua2nya merupakan metode SKRINING utk kelainan kromosom yg sering, seperti Trisomi 21, 18, 13, dan Turner. Apabila ada hasil yg menunjukkan high risk, maka tetap perlu dikonfirmasi dgn pemeriksaan CVS atau amniocentesis
Di beberapa negera maju sudah rutin dilakukan krn ditanggung asuransi negara. Di Indonesia belum rutin dan tidak ditanggung BPJS sehingga dikembalikan ke pasien masing2 mau cek atau tidak. Kendala berikutnya adalah tidak boleh melakukan aborsi atas indikasi kelainan kromosom yang tidak letal di Indonesia, sedangkan di negara2 yg sudah rutin skrining mreka melakukan terminasi bila ada kelainan.
OSCAR test dan NIPT kedua2nya merupakan metode SKRINING utk kelainan kromosom yg sering, seperti Trisomi 21, 18, 13, dan Turner. Apabila ada hasil yg menunjukkan high risk, maka tetap perlu dikonfirmasi dgn pemeriksaan CVS atau amniocentesis
Di beberapa negera maju sudah rutin dilakukan krn ditanggung asuransi negara. Di Indonesia belum rutin dan tidak ditanggung BPJS sehingga dikembalikan ke pasien masing2 mau cek atau tidak. Kendala berikutnya adalah tidak boleh melakukan aborsi atas indikasi kelainan kromosom yang tidak letal di Indonesia, sedangkan di negara2 yg sudah rutin skrining mreka melakukan terminasi bila ada kelainan.
24 April 2019, 14:04
dr. Clarissa Elysia
Dokter Umum
Terima kasih dok informasinya 🙏
08 Mei 2019, 23:36
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
trimakasi dok infonya
09 Mei 2019, 10:38
dr. Tiara Melati, BMedSc., SpTHT-KL
Dokter Spesialis THT
Terima kasih dokter atas informasinya
09 Mei 2019, 10:38
dr. Tiara Melati, BMedSc., SpTHT-KL
Dokter Spesialis THT
Terima kasih dokter atas informasinya
24 April 2019, 14:04
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Clarissa :),
Kebetulan saya menemukan artikel mengenai perspektif melalukan OSCAR test dalam kehamilan. Tes ini merupakan tes non invasif dan menggunakan serum ibu, dan di Indonesia pemeriksaan prenatal masih menjadi pemeriksaan pilihan krn memang biayanya tidak murah.
https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/028134301316982324
Kebetulan saya menemukan artikel mengenai perspektif melalukan OSCAR test dalam kehamilan. Tes ini merupakan tes non invasif dan menggunakan serum ibu, dan di Indonesia pemeriksaan prenatal masih menjadi pemeriksaan pilihan krn memang biayanya tidak murah.
https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/028134301316982324
24 April 2019, 14:16
dr. Clarissa Elysia
Dokter Umum
Alo dr Pika 😊
Terima kasih ya infonya 🙏
Terima kasih ya infonya 🙏
08 Mei 2019, 11:45
dr. Kasmianto Abadi, SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Thanks infonya Dok
08 Mei 2019, 11:45
dr. Kasmianto Abadi, SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Thanks infonya Dok
08 Mei 2019, 11:45
dr. Kasmianto Abadi, SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Thanks infonya Dok
24 April 2019, 13:52
dr. Hanum Ferdian
Dokter Spesialis Anak
24 April 2019, 13:09
OSCAR test dan NIPT kedua2nya merupakan metode SKRINING utk kelainan kromosom yg sering, seperti Trisomi 21, 18, 13, dan Turner. Apabila ada hasil yg menunjukkan high risk, maka tetap perlu dikonfirmasi dgn pemeriksaan CVS atau amniocentesis
Di beberapa negera maju sudah rutin dilakukan krn ditanggung asuransi negara. Di Indonesia belum rutin dan tidak ditanggung BPJS sehingga dikembalikan ke pasien masing2 mau cek atau tidak. Kendala berikutnya adalah tidak boleh melakukan aborsi atas indikasi kelainan kromosom yang tidak letal di Indonesia, sedangkan di negara2 yg sudah rutin skrining mreka melakukan terminasi bila ada kelainan.
Infonya sangat menarik dokter. Terima kasih dokter
08 Mei 2019, 19:23
dr.Maya Chusniyah, SpA, M.Biomed
Dokter Spesialis Anak
24 April 2019, 13:09
OSCAR test dan NIPT kedua2nya merupakan metode SKRINING utk kelainan kromosom yg sering, seperti Trisomi 21, 18, 13, dan Turner. Apabila ada hasil yg menunjukkan high risk, maka tetap perlu dikonfirmasi dgn pemeriksaan CVS atau amniocentesis
Di beberapa negera maju sudah rutin dilakukan krn ditanggung asuransi negara. Di Indonesia belum rutin dan tidak ditanggung BPJS sehingga dikembalikan ke pasien masing2 mau cek atau tidak. Kendala berikutnya adalah tidak boleh melakukan aborsi atas indikasi kelainan kromosom yang tidak letal di Indonesia, sedangkan di negara2 yg sudah rutin skrining mreka melakukan terminasi bila ada kelainan.
Terima Kasih Dokter atas sharingnya
