Selamat malam perkenalkan saya dokter maulana pak, saya pernah berkerja di RS darurat covid di bangkalan. Untuk pengobatan covid dengan gejala ringan (saturasi => 95%) dan OTG sebenarnya di international masih perdebatan menggunakan antiviral atau favipiravir ataupun tidak menggunakan antiviral, namun dari kemenkes menganjurkan memakai favipiravir, sedangkan kami di rs darurat bangkalan dan indrapura sudah merawat lebih dari 10.000 pasien OTG dan gejala ringan memakai acuan yg tidak memakai favipiravir untuk OTG dan Gejala covid ringan. Kami hanya memberi multibitamin, obat sesuwai komorbid dan obat sesuai keluhan untuk OTG dan Gejala ringan. Keduanya punya landasan dan InsyaAllah bisa digunakan acuan dua2nya. Jadi semisal bapak gejalanya ringan bisa diminum obatnya, multivitamin, dan obat sesuai keluhan, favipirafirnya bisa ditunda dulu. Kemudian jika gejalanya ringan-sedang saturasi 94% kebawah segera ke rumah sakit untuk dirawat.Untuk efeksamping favipiravir bisa dilihat pada link berikut :  http://www.alodokter.com/favipiravir