Alo dr. Anyeliria,Sp.S. Izin bertanya dokter.Untuk pasien anak yang mengalami sindrom Guillain-Barre berat, apakah terapi spt plasmaferesis jauh lebih...
Bagaimana memilih terapi yang tepat untuk pasien anak dengan sindrom Guillain-Barre - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Bagaimana memilih terapi yang tepat untuk pasien anak dengan sindrom Guillain-Barre
Dibalas 17 Desember 2020, 13:46
dr. Nurul Falah
Dokter Umum
Alo dr. Anyeliria,Sp.S. Izin bertanya dokter.
Untuk pasien anak yang mengalami sindrom Guillain-Barre berat, apakah terapi spt plasmaferesis jauh lebih efektif apabila dibandingkan dengan pemberian IVIg?
Dasar apa yang jadi pertimbangan dalam pemilihan terapi GBS pada Anak?
Dibuat 17 Desember 2020, 11:39
17 Desember 2020, 13:45
dr. Anyeliria Sutanto, Sp.S
Dokter Spesialis Saraf
Alo dr. Nurul
Tatalaksana pada kasus Guillain Barre syndrome (GBS) meliputi terapi imunomodulasi, baik dengan terapi IVIg maupun plasmaferesis. Berdasarkan studi oleh Saad dkk (2016) yang membandingkan efektivitas kedua terapi ini pada kasus GBS pada anak, tidak terdapat perbedaan signifikan antara keduanya. Oleh karena itu, pemilihan modalitas lebih didasarkan pada pertimbangan kondisi usia, hemodinamik, ketersediaan alat dan obat, serta biaya.
Pada anak-anak, sering kali terapi IVIg lebih dipilih karena mempertimbangkan kondisi hemodinamik anak-anak yang lebih tidak stabil dibandingkan dewasa dan secara umum mempertimbangkan ketersediaan alat dan teknisi plasmaferesis yang masih terbatas.
Sedangkan pada dewasa, umumnya lebih dipilih plasmaferesis (jika tersedia) karena biaya terapi IVIg relatif lebih mahal, mengingat dosis IVIg diberikan per kgBB. Demikian dok. Semoga informasinya membantu.
Terima kasih sebelumnya. :)
Tatalaksana pada kasus Guillain Barre syndrome (GBS) meliputi terapi imunomodulasi, baik dengan terapi IVIg maupun plasmaferesis. Berdasarkan studi oleh Saad dkk (2016) yang membandingkan efektivitas kedua terapi ini pada kasus GBS pada anak, tidak terdapat perbedaan signifikan antara keduanya. Oleh karena itu, pemilihan modalitas lebih didasarkan pada pertimbangan kondisi usia, hemodinamik, ketersediaan alat dan obat, serta biaya.
Pada anak-anak, sering kali terapi IVIg lebih dipilih karena mempertimbangkan kondisi hemodinamik anak-anak yang lebih tidak stabil dibandingkan dewasa dan secara umum mempertimbangkan ketersediaan alat dan teknisi plasmaferesis yang masih terbatas.
Sedangkan pada dewasa, umumnya lebih dipilih plasmaferesis (jika tersedia) karena biaya terapi IVIg relatif lebih mahal, mengingat dosis IVIg diberikan per kgBB. Demikian dok. Semoga informasinya membantu.
Terima kasih sebelumnya. :)
17 Desember 2020, 13:46
dr. Nurul Falah
Dokter Umum
Baik dokter, terimakasih atas informasinya dokter. ☺🙏