Alo dok, jika SKP tidak memenuhi tentunya tidak dapat diterbitkan sertifikat kompetensinya, dan sertifikat kompetensi ini adalah dasar untuk mengurus perpanjangan STR.Nilai SKP diperoleh dari kegiatan dalam berbagai ranah, tidak hanya ranah pembelajaran (ranah A) tetapi juga ranah B (Ranah Profesional) seperti memeriksa pasien rawat jalan, memeriksa pasien rawat inap, tindakan intervensi, tindakan diagnostik, termasuk bagi yg menjadi direktur, manajager, atau PJ program bisa memasukkan hal tsb. Kemudian ranah C (ranah pengabdian masyarakat dan profesi) seperti penyuluhan, relawan bencana, menjadi pengurus IDI, bakti sosial pengobatan masal dan lain-lain. Ada juga ranah D yaitu publikasi ilmiah dan populer serta tanah E yaitu pengembangan ilmu dan pendidikan.Yang utama adalah memenuhi ranah A (target 50-125 skp), ranah B (75-150 skp) dan ranah C (25-50 skp). Ada baiknya dokter membuka akun IDIonline nya dan memulai memasukkan data P2KB nya. Jika kemudian masih ada kekurangan bisa menghubungi IDI cabang dokter terdaftar sebagai anggota, IDI akan membantu untuk bisa memenuhi kebutuhan skp nya spt menulis dan menyajikan makalah, magang, dll sesuai kekurangannya dimana.Semoga bisa membantu menjawab

Ditunggu saja Permenkes yg baru nanti bln September 2023,STR berlaku seumur hidup.SKP hanya untuk perpanjangan SIP 5thnan.

SKP jika tidak sampai 250 maka tidak bisa lanjut ke proses selanjutnya dan untuk informasi saat ini bisa didapat dari banyak dok seperti seminar, workshop, praktek, tindakan yang dilakukan, baksos, pembuatan jurnal, termasuk mengerjakan CME yang ada di alomedika. saya pernah mengurus SKP dan masing2 bidang tersebut harus ada poinnya dok. jika bingung saran saya konsultasikan dengan sekretaris IDI tempat Anda bernaung, nanti akan dibantu.

alo dokter, bantu jawab yasaya juga baru perpanjang STR setelah 2 tahun matisyarat utama tetap mengumpulkan 250 SKP dengan bbrp ranah bisa dengan mengumpulkan poin minimal,  dapat dilihat di buku panduan P2kb maupun website idisisanya bisa dipenuhi dari CME, webinar, jurnal, penelitian dll

Bantu jawab ya dok, bila SKP belum cukup dapat ditambah dengan baca jurnal ( upload resume jurnal), magang di RS / faskes dll. Petunjuk lengkap di web idi, di halaman download, ada buku log p2kb. Bisa dokter konsul dengan verifikator idi cabang setempat. Sambil menunggu peraturan pendukung uu kes baru
Semoga bermanfaat dok

Alo dokter, bisa dok akan di arahkan oleh idi dokter. Terima kasih