Facebook 
Masuk dengan Email
Alo dokter. Jika ada calon peserta vaksin Covid dengan history TB paru, hipertiroid, RA, dan riwayat alergi banyak jenis obat, apakah bisa mendapat vaksin...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien dengan history autoimun apakah dapat dilakukan vaksinasi
Dibalas 27 Juli 2021, 09:57
Anonymous
Dokter Umum
Alo dokter. Jika ada calon peserta vaksin Covid dengan history TB paru, hipertiroid, RA, dan riwayat alergi banyak jenis obat, apakah bisa mendapat vaksin covid? Calon peserta vaksin tersebut alergi obat TB (obat program pemerintah) yang akhirnya ditreat dengan levofloxacin. Ternyata setelah 1 bulan konsumsi levo, muncul alergi juga. Dari konsulen reumatologi belum memberikan terapi. Obat yg dikonsumsi saat ini hanya thyrosol. Baru mengkonsumsi thyrosol 1 minggu dan sampai saat ini tidak ada muncul reaksi alergi. Hasil pemeriksaan T4 terakhir 0,65. Dari masing-masing dokter yg merawat TB, RA, dan tiroidnya memberikan rekomendasi utk divaksin. Kondisinya memang terpantau stabil dan tidak ada infeksi akut.
Bagaimana menurut sejawat sekalian terkait alergi dan kondisi imunnya utk dilanjutkan vaksin covid? Apakah obat thyrosol tetap bisa dilanjutkan selama vaksinasi dilakukan?
Dibuat 26 Juli 2021, 22:13
26 Juli 2021, 22:41
dr.Hernita Perliyani
Dokter Umum
Alo dokter ,ijin menjawab dan berdiskusi ya dok. Menurut PAPDI dalam Rekomendasi Vaksin Covid alergi obat tertentu tidak memiliki kontraindikasi terhadap vaksin covid dikarenakan Vaksin covid tidak memiliki komponen antibiotik yg dokter sebutkan.Namun alangkah baiknya tetap melakukan screening sesuai dengan pedoman Kemenkes dan PAPDI. Jika peserta datang dengan klinis dan tanpa gejala akut disertai tanda vital yang sesuai rekomendasi, ditambah dokter penanggung jawab menyetujui untuk divaksin menurut saya diperbolehkan untuk vaksin dok dan obat2an wajib diteruskan sesuai arahan spesialis, krn tidak ada larangan untuk menghentikan obat apapun jika vaksin yang diberikan adalah sinovac/coronavac dok, yang penting mungkin pasien yg alergi obat tertentu mungkin harus lebih aware untuk diobservasi dok, jgn lupa cek anafilaktik kitnya ya dok. Semoga bisa membantu dokter, terima kasih.
27 Juli 2021, 09:57
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Dokter,
Saya setuju dok, jika kondisi saat ini stabil/terkontrol apalagi dari dokter yang menangani dianggap layak divaksinasi silakan divaksin dok. Selama riwayat alergi bukan terhadap komponen vaksin, vaksin boleh diberikan. Untuk pengobatan dilanjutkan pasca vaksinasi dok, tidak ada kontraindikasi konsumsi obat. Sekedar sharing saja, pada saat dilakukan vaksinasi, tim vaksinator dilengkapi dengan anafilaktik kit dan disertai AGD (ambulans gawat darurat) apalagi jika partisipan banyak.
