Facebook 
Masuk dengan Email
Apakah pasien dengan post Ca cervix boleh melakukan vaksinasi Cervarix? Pasien tersebut post Ca tetapi ini sudah dinyatakan sembuh dari Ca. bahkan sudah...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Apakah pasien dengan post Ca cervix boleh melakukan vaksinasi Cervarix?
Dibalas 24 Januari 2025, 09:05
dr. KHOIRUN NISA'
Dokter Umum
Apakah pasien dengan post Ca cervix boleh melakukan vaksinasi Cervarix? Pasien tersebut post Ca tetapi ini sudah dinyatakan sembuh dari Ca. bahkan sudah tidak lagi minum obat atau pun minum vitamin . Mungkin bisa membantu ada yang menjelaskan ya dokter ? terimakasih
Dibuat 23 Januari 2025, 19:08
24 Januari 2025, 07:31
dr.Bedry Qintha
Dokter Umum
Sepemahaman saya boleh saja dok. Sama seperti pada pasien dengan riwayat Ca cervix, sifatnya tetap untuk profilaksis (bukan terapi) terhadap infeksi baru oleh tipe HPV high risk yang belum menginfeksi pasien, yang mungkin akan bisa berkontribusi pada progresi atau rekurensi Ca cervix.
24 Januari 2025, 08:34
dr. Hudiyati Agustini
Dokter Umum
ALO dr. Khoirun, terdapat meta analisis yang menyimpulkan bahwa vaksinasi HPV dikaitkan dengan penurunan risiko kekambuhan cervical intraepithelial neoplasia (CIN).
24 Januari 2025, 09:05
dr.Hendri Saputra
Dokter Umum
Alo dokter..izin menambahkan ya..kalau menurut saya.. pasien dengan riwayat kanker serviks (Ca cervix) yang sudah dinyatakan sembuh dapat mempertimbangkan untuk melakukan vaksinasi Cervarix. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dok..:Pertimbangan Sebelum Vaksinasi
1. Konsultasi dengan dokter:
Pasien harus berkonsultasi dengan dokter yang merawatnya untuk menentukan apakah vaksinasi Cervarix aman dan efektif untuknya.
2. Riwayat pengobatan:
Dokter harus mengetahui riwayat pengobatan pasien, termasuk jenis pengobatan yang diterima dan berapa lama pengobatan tersebut.
3. Status kekebalan tubuh:
Pasien dengan riwayat kanker serviks mungkin memiliki status kekebalan tubuh yang berbeda-beda. Dokter harus menentukan apakah pasien memiliki kekebalan yang cukup untuk merespons vaksinasi.
4. Risiko kambuh:
Dokter harus menentukan apakah pasien memiliki risiko kambuh yang tinggi. Jika ya, maka vaksinasi Cervarix mungkin tidak efektif.Manfaat Vaksinasi Cervarix
1. Pencegahan kanker serviks:
Vaksinasi Cervarix dapat membantu mencegah kanker serviks yang disebabkan oleh Human Papillomavirus (HPV) tipe 16 dan 18.
2. Pencegahan lesi pra-kanker:
Vaksinasi Cervarix juga dapat membantu mencegah lesi pra-kanker serviks.Kesimpulan
Pasien dengan riwayat kanker serviks yang sudah dinyatakan sembuh dapat mempertimbangkan untuk melakukan vaksinasi Cervarix. Namun, perlu dilakukan konsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah vaksinasi tersebut aman dan efektif untuk pasien.Semoga membantu ya dok...🙏🙏🙏
1. Konsultasi dengan dokter:
Pasien harus berkonsultasi dengan dokter yang merawatnya untuk menentukan apakah vaksinasi Cervarix aman dan efektif untuknya.
2. Riwayat pengobatan:
Dokter harus mengetahui riwayat pengobatan pasien, termasuk jenis pengobatan yang diterima dan berapa lama pengobatan tersebut.
3. Status kekebalan tubuh:
Pasien dengan riwayat kanker serviks mungkin memiliki status kekebalan tubuh yang berbeda-beda. Dokter harus menentukan apakah pasien memiliki kekebalan yang cukup untuk merespons vaksinasi.
4. Risiko kambuh:
Dokter harus menentukan apakah pasien memiliki risiko kambuh yang tinggi. Jika ya, maka vaksinasi Cervarix mungkin tidak efektif.Manfaat Vaksinasi Cervarix
1. Pencegahan kanker serviks:
Vaksinasi Cervarix dapat membantu mencegah kanker serviks yang disebabkan oleh Human Papillomavirus (HPV) tipe 16 dan 18.
2. Pencegahan lesi pra-kanker:
Vaksinasi Cervarix juga dapat membantu mencegah lesi pra-kanker serviks.Kesimpulan
Pasien dengan riwayat kanker serviks yang sudah dinyatakan sembuh dapat mempertimbangkan untuk melakukan vaksinasi Cervarix. Namun, perlu dilakukan konsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah vaksinasi tersebut aman dan efektif untuk pasien.Semoga membantu ya dok...🙏🙏🙏
