Alo Dokter. Saya mau share sedikit kasus dan bertanya mengenai bagaimana cara mengedukasi orangtua pasien anak.Seorang anak laki-laki usia 11 tahun datang ke...
Bagaimana Cara Mengedukasi Orangtua Pasien Anak? - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Bagaimana Cara Mengedukasi Orangtua Pasien Anak?
Alo Dokter. Saya mau share sedikit kasus dan bertanya mengenai bagaimana cara mengedukasi orangtua pasien anak.
Seorang anak laki-laki usia 11 tahun datang ke klinik untuk dibehel, ia ditemani oleh ibunya. Setelah diperiksa, saya sarankan untuk konsultasi langsung ke drg. Spesialis Orthodonti karena kasusnya cukup kompleks. Saya juga sarankan terlebih dahulu untuk perbaikan kondisi rongga mulut agar ketika perawatan orthodonti tidak ada gigi yang bermasalah lagi.
Oral hygiene pasien baik, hanya terdapat 1 lubang pada gigi.
Terdapat lubang cukup dalam pada gigi geraham permanen kanan bawahnya dan ketika dianamnesis lebih lanjut, kondisinya merupakan pulpitis ireversibel dan memerlukan perawatan saluran akar. Karena jika dibiarkan lubang akan semakin besar, bisa bengkak, infeksi, dan gigi harus dicabut jika nanti menyebabkan masalah yang lebih parah. Sehingga anak kehilangan gigi sejak dini. Namun sang ibu menolak anaknya dilakukan perawatan.
Pasien juga mengeluhkan terdapat benjolan pada gusi di depan gigi seri kanan atas, tidak sakit hanya tidak nyaman, namun jika terbentur agak keras bisa berdarah. Benjolan ada sejak 1 tahun lalu. Lesi sewarna jaringan gusi, seperti bunga kol, dasarnya bertangkai, lesi terlihat sangat khas mengarah ke papilloma. Namun anamnesis belum saya lajutkan lebih dalam karena respon sang ibu kurang baik, lebih ke arah cuek.
Kemudian saya sarankan untuk ronsen foto dan kontrol minggu depan. Namun pasien tidak datang.
Kira2 bagaimana ya dok cara mengedukasi orang tua pasien dengan baik sehubungan dengan pentingnya perawatan bagi anak?
Dan apakah mungkin ya dok anak usia 11 tahun mengalami lesi yang mengarah ke papilloma tersebut? Kira2 media penularannya dari mana saja yang mungkin?
Terimakash dok!
Tanpa bermaksud utk menakut-nakuti, tapi dengan begitu biasanya pandangan orangtua menjadi lebih terbuka
Terkait kondisi oral pasien sesuai gambaran foto dokter, saya setuju mengarah ke granuloma pyeogenic, sebagai referensi etiologi, patogenesis dan opsi treatment, ini bisa jadi tambahan info dok
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3303528
Semoga bermanfaat!
Mengenai edukasi ke orang tua pasien, mungkin dokter dapat memperlihatkan gambar atau contoh kasus kepada orang tuanya bagaimana akibat jika gigi tsb tidak dirawat. Biasanya, karena anaknya tidak mengeluhkan rasa sakit pada gigi tsb, sehingga orang tuanya tidak merasa perlunya perawatan pada gigi yg lubang tsb maupun pada benjolan yg ada pada gusi.
Mungkin coba dijelaskan kembali, dgn memberikan gambaran akibat yg lebih buruk jika tidak diberi perawatan.
@£0'wall jAmààs
T ok à1k3kkwjkas9ß
PlAa
@£0'wall jAmààs
T ok à1k3kkwjkas9ß
PlAa