Facebook 
Masuk dengan Email
Alo dokter izin sharing ya. Kalau secara teori kan misal Paracetamol generik dan paten yang dosisnya sama akan memberi efek terapi yang sama kepada pasien....
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Beda efektifitas obat paten dan generik
Dibalas 25 November 2022, 18:16
Anonymous
Dokter Umum
Alo dokter izin sharing ya. Kalau secara teori kan misal Paracetamol generik dan paten yang dosisnya sama akan memberi efek terapi yang sama kepada pasien. Tapi di kenyataannya, beberapa pasien bahkan perawat yang pernah memberikan obat pun mengatakan kalau yg paten itu biasanya lebih ces pleng walaupun dosisnya sama. Bagaimana kalau pengalaman dokter selama ini selama interaksi dengan pasien? Itu sugesti saja atau benar fakta ya dok?
Terus solusi kalau di layanan kita adanya obat generik bagaimana ya dok? Untuk mencapai dosis terapi yang diinginkan.
Terimakasih
Dibuat 19 November 2022, 20:13
25 November 2022, 12:24
dr. Bimo Kusumo Bhirowo, Sp. An
Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif
Alo dokter, meluruskan bahwa paracetamol sudah merupakan obat generik dan bukan lagi obat paten.
Mungkin yang dimaksud adalah perbedaan antara obat generik berlogo dan obat generik bermerk ya dok? Susah ya dok untuk tau efektivitas nya sama atau tidak, apalagi sejak kejadia obat sirup mengandung kadar DEG di atas yang diizinkan yang lolos dari BPOM kemarin. Bisa jadi memang hanya sugesti, bisa jadi juga memang kadarnya sebenarnya mang berbeda antara obat generik berlogo dan bermerk. Entahlah, hanya perusahaan farmasi, BPOM, dan Tuhan yang tau🤣🤣🤣
Mungkin yang dimaksud adalah perbedaan antara obat generik berlogo dan obat generik bermerk ya dok? Susah ya dok untuk tau efektivitas nya sama atau tidak, apalagi sejak kejadia obat sirup mengandung kadar DEG di atas yang diizinkan yang lolos dari BPOM kemarin. Bisa jadi memang hanya sugesti, bisa jadi juga memang kadarnya sebenarnya mang berbeda antara obat generik berlogo dan bermerk. Entahlah, hanya perusahaan farmasi, BPOM, dan Tuhan yang tau🤣🤣🤣
25 November 2022, 16:41
dr.Abraham Dharmawan
Dokter Umum
Alo dok..terimakasih banyak, jadi dapet ilmu baru lagi.. Jadi ternyata jika sudah keluar versi generik, berarti obat paten nya sudah ndak ada.. Kemarin kemarin saya cuma di beri tahu temen farmasi di dexa medica katanya begitu, mungkin saya nangkep nya kurang pas, nanti Berikut2 nya saya modifikasi untuk kie saya ke pasienMatur nuwun sangat dok
25 November 2022, 18:16
dr. Bimo Kusumo Bhirowo, Sp. An
Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif
Setau saya begitu dok, jadi obat paten itu adalah obat yang hak paten nya dimiliki suatu perusahaan farmasi dari hasil penelitian mereka dll. Hak paten ini ada masa kadaluarsanya (saya lupa, kalau ndak 10tahun ya 20tahun). Setelah masa kadaluarsanya habis, obat tersebut bebas diproduksi oleh perusahaan farmasi lain yang nantinya disebut obat generik. Generik nanti akan dibagi 2 jadi generik bermerk dan generik berlogo. Generik bermerk ini yang kita sering salah kaprah menyebut jadi obat paten (seperti s**mol, vali***be, recof**, dll). Seingat saya begitu dok
19 November 2022, 20:45
dr. Sartini Roma Dame Nainggolan
Dokter Umum
Berikut sumber yang saya pakai jika dokter-dokter lain ada insight lain mohon diskusinya ya dok
https://www.alomedika.com/perbandingan-pemberian-obat-generik-dan-paten
20 November 2022, 12:47
dr.Abraham Dharmawan
Dokter Umum
Alo dok. Pada dasar nya bahan dasar obat nya sama. Tapi beda di bahan tambahan nya dok. Memang kalau paten kemungkinan ada interaksi /reaksi bahan tambahan tersebut pada pasien lebih kecil, tapi bukan berarti yang generik kemungkinan nya besar.Jadi memang ada sebagian kecil pasien yang bakal lebih cocok ke obat paten walau bukan faktor sugesti. Jadi kalau di faskes, pasien nya merasa tidak nyaman dengan obat generik, ya di edukasi dok diberi pemahaman kalau bahan dasar nya sama, tapi ada sebagian yang cocok - cocokan. Kalau memang pasien nya mau nya paten ya diberi resep luar dok.
