Facebook 
Masuk dengan Email
Selamat malam dok.. Saya ingin bertanya tentang benjolan di belakang telinga pada anak 19 bulan. Pada pemeriksaan ditemukan masa kurang lebih diameter 1 cm...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Benjolan dibelakang telinga pada anak 19 bulan
Dibalas 23 September 2019, 09:00
Anonymous
Dokter Umum
Selamat malam dok.. Saya ingin bertanya tentang benjolan di belakang telinga pada anak 19 bulan. Pada pemeriksaan ditemukan masa kurang lebih diameter 1 cm pada sisi kiri dan kanan belakang telinga, mobile, konsistensi padat, batas tegas, tidak hiperemis, tidak nyeri. BB anak 12 kg, TB 81 cm.. Tidak ada penderita TB yg serumah.. Telah diberi terapi steroid, kemudian benjolan mengecil, ketika terapi steroid dihentikan 1 minggu kemudian benjolan muncul kembali.. Apakah diperlukan pemeriksaan mantoux dok? Apakah mungkin TB pada anak dengan grafik pertumbuhan yang baik dok? Terimakasih..
Dibuat 22 September 2019, 19:47
22 September 2019, 22:26
dr. David, Sp.B, FINACS, FICS
Dokter Spesialis Bedah
Alo dokter!
Pertama, diskusi ini akan lebih terbuka dan sangat membantu bila ada foto klinis nya juga ya krn akan membantu deskripsi kelainan nya selain dari yg anda sebutkan td. Selain itu, perlu dinilai apakah benjolan tsb tampak menonjol ke permukaan kulit atau tdk, ada perubahan warna kulit diatas benjolan atau tidak, ada ulkus atau tidak, apakah msh mobile atau nyeri tekan atau perubahan suhu dibandingkan sekitar nya. Yg perlu diperhatikan yaitu anda hrs bs membedakan benjolan tsb berasal dari jaringan kulit atau bawah kulit, karena akan banyak sekali diagnosis banding dari msg msg lapisan kulit tsb, mulai dari kista sebacea, lipoma, fibroma, bahkan limfadenopathy.
Dan pendekatan pemeriksaan penunjang yg bs dilakukan utk membedakan asal benjolan dan karakteristik nya, bisa dimulai dari yg non invasif seperti usg leher, karena bila anda mencurigai itu ke arah Tb, tes tuberkulin tsb termasuk suatu prosedur invasif, dan hasilnya juga meragukan bila itu ternyata suatu kasus limfadenitis Tb.
Walaupun demikian, gold standard diagnosis nya yaitu pemeriksaan patologi anatomi melalui tindakan biopsi, dalam hal ini lebih dianjurkan utk tindakan biopsi histopatologi, ketimbang sitologi, karena tingkat akurasi nya yg lbh tinggi.
Anjuran saya, konsultasi kan kondisi tsb ke dokter bedah terdekat utk pemeriksaaan fisik secara lgsg serta pertimbangan utk pemeriksaan usg leher dan biopsi.
Semoga bermanfaat!
Pertama, diskusi ini akan lebih terbuka dan sangat membantu bila ada foto klinis nya juga ya krn akan membantu deskripsi kelainan nya selain dari yg anda sebutkan td. Selain itu, perlu dinilai apakah benjolan tsb tampak menonjol ke permukaan kulit atau tdk, ada perubahan warna kulit diatas benjolan atau tidak, ada ulkus atau tidak, apakah msh mobile atau nyeri tekan atau perubahan suhu dibandingkan sekitar nya. Yg perlu diperhatikan yaitu anda hrs bs membedakan benjolan tsb berasal dari jaringan kulit atau bawah kulit, karena akan banyak sekali diagnosis banding dari msg msg lapisan kulit tsb, mulai dari kista sebacea, lipoma, fibroma, bahkan limfadenopathy.
Dan pendekatan pemeriksaan penunjang yg bs dilakukan utk membedakan asal benjolan dan karakteristik nya, bisa dimulai dari yg non invasif seperti usg leher, karena bila anda mencurigai itu ke arah Tb, tes tuberkulin tsb termasuk suatu prosedur invasif, dan hasilnya juga meragukan bila itu ternyata suatu kasus limfadenitis Tb.
Walaupun demikian, gold standard diagnosis nya yaitu pemeriksaan patologi anatomi melalui tindakan biopsi, dalam hal ini lebih dianjurkan utk tindakan biopsi histopatologi, ketimbang sitologi, karena tingkat akurasi nya yg lbh tinggi.
Anjuran saya, konsultasi kan kondisi tsb ke dokter bedah terdekat utk pemeriksaaan fisik secara lgsg serta pertimbangan utk pemeriksaan usg leher dan biopsi.
Semoga bermanfaat!
23 September 2019, 07:03
dr. Nurul Falah
Dokter Umum
Sangat bermanfaat infonya Dok.
23 September 2019, 09:00
Anonymous
Dokter Umum
Info yang sangat bermanfaat.. Terima kasih dok
22 September 2019, 20:16
dr. Gloria Kemala Ate
Dokter Umum
Alo Dokter,
Sebelum melakukan tes mantoux pada anak tsb, mungkin bisa mengkaji juga lewat faktor resiko yang dicantumkan di skoring TB anak (kontak dengan penderita TB, demam/tidak, batuk> 2 minggu, pembesaran KGB dll). Jadi bisa dihitung skor untuk faktor resiko tersebut, sebelum memutuskan untuk melakukan tes mantoux. Untuk skoring TB anak bisa Dokter lihat dari, http://www.idaijogja.or.id/skoring-tb-pada-anak/
Selain itu, perlu dipertimbangkan kemungkinan tumbuhnya massa di posterior auricular selain karena TB, misalnya lipoma, kista dermoid, kista epidemoid (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5489652/). Karena beda penyebab munculnya massa beda juga penanganannya.
23 September 2019, 08:59
Anonymous
Dokter Umum
Info yg sangat bermanfaat.. Terima kasih dok
