Alo dok,

Salah satu penyebab dari ketidaklancaran haid adalah karena kb, setiap kb mempunyai efek yang berbeda beda setelah pemakainnya. Beberapa jenis kb memiliki efek kontrasepsi yang lebih panjang, sehingga setelah penggunaannya dihentikan pun, efeknya masih ada hingga beberapa waktu. Mensturasi adalah proses luruhnya dinding rahim yang disertai dengan perdarahan, biasanya terjadi selama 3-7 hari. Sewajarnya siklus menstruasi terjadi setiap 28-36 hari dan berlangsung sebanyak 11-13 kali dalam satu tahun. 

Dalam jurnal saya temukan terdapat penelitian wanita kembali haid paling lama setelah pelepasan kb yaitu 12 bulan setelahnya dan jika untuk merencanakan kehamilan juga ditunggu paling lama 12 bulan. Sebenarnya penggunaan kontrasepsi terlepas dari durasi dan jenisnya tidak memiliki efek negatif terhadap kemampuan untuk hamil setelah penghentian penggunaan dan tidak secara signifikan menunda kesuburan.

Karena keterlambatan haid setelah pelepasan kb menyebabkan sulit menghitung masa subur, maka sebaiknya segera periksakan diri ke dokter kandungan untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat. Terlebih lagi jika seseorang melepaskan kb untuk merencanakan kehamilan ada baiknya sebelum pelepasan kb sudah dikonsultasikan ke dokter kandungan.

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6055351/

Alo Dok, 

Memang pasca pelepasan/penghentian kb hormonal, bisa terjadi amenorea dan haid bisa muncul setelah 4-6 bulan. Namun saran saya, baiknya dirujuk ke dokter kandungan jika memang terjadi amenorea sekunder (3 bulan berturut-turut tidak haid). CMIIW

Ref: PMK no 97 tahun 2014 tentang penyelenggaraan kb