Alo dokter. Saya memiliki pasien. Seorang wanita usia 21 thn, datang dengan keluhan meminum obat maprotiline (sandepril) 50 mg sekaligus 5 tablet secara...
Efek samping jangka panjang jika overdosis maprotiline - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Efek samping jangka panjang jika overdosis maprotiline
Alo dokter. Saya memiliki pasien. Seorang wanita usia 21 thn, datang dengan keluhan meminum obat maprotiline (sandepril) 50 mg sekaligus 5 tablet secara sengaja, dikarenakan stres yang dirasakan. Setelah meminum obatnya pasien merasa pusing dan mengantuk. Pasien rutin meminum obat ini 1 kali sehari, dan mendapatkan obat ini dari dokter dengan diagnosis depresi.
Efek samping obat ini diantaranya reaksi SSP, dan reaksi antikolinergik, hipotensi postural, dan sinus takikardia.
Yang ingin saya tanyakan apakah ada efek samping jangka panjang jika overdosis obat ini ? Apakah dapat membuat penurunan kesadaran ?
Mohon pencerahan nya TS
Terimakasih banyak dokter
Alo Dok, saya ikut berdiskusi ya
Maprotiline termasuk golongan antidepresan tetrasiklik. Artinya, obat ini meningkatkan kadar serotonin dalam tubuh yang bila dikonsumsi secara berlebihan bisa saja menyebabkan sindrom serotonin.
.
Prognosis sindrom serotonin pada umumnya baik karena sebagian besar kasus hilang dalam 24 jam setelah penghentian obat. Prognosis juga bergantung pada deteksi sedini mungkin, agen penyebab segera dihentikan, pasien mendapat penanganan secepatnya, dan komplikasi segera diatasi. Pada kasus sindrom serotonin derajat berat, dapat muncul komplikasi seperti rhabdomyolisis, gagal ginjal, gagal napas, hingga kematian.
.
Pada kasus sindrom serotonin derajat berat, manajemen agresif dan perawatan di ICU diperlukan. Pada kasus derajat sedang, rawat inap tetap diperlukan untuk pemantauan hingga gejala hilang. Pasien biasanya dipantau hingga 6 jam, dan jika tanda vital dan status mental tetap normal tanpa bukti hipereksitabilitas neuromuskular, khususnya klonus atau hiperrefleksia, pasien dapat dipulangkan.
.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca di sini ya Dok:
https://www.alomedika.com/penyakit/psikiatri/sindrom-serotonin/prognosis