Alo dr. Theresia Citraningtyas, MWH, PhD, Sp.KJUntuk pasien yang mengalami persistent depressive disorder atau dysthymia apakah antidepresan juga perlu...
Pasien dysthymia apakah juga membutuhkan antidepresan - Jiwa Ask the Expert - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien dysthymia apakah juga membutuhkan antidepresan - Jiwa Ask the Expert
Alo dr. Theresia Citraningtyas, MWH, PhD, Sp.KJ
Untuk pasien yang mengalami persistent depressive disorder atau dysthymia apakah antidepresan juga perlu diberikan? Kira-kira diberikan selama berapa lama ya, Dok? terima kasih.
Terima kasih atas pertanyaannya.
Ya, persistent depressive disorder atau dysthymia umumnya juga ditangani menggunakan anti-depresan. Pada distimia sering juga ditemui episode major depressive disorder (MDD)/gangguan depresi mayor sehingga terjadi double depression. Lama penanganannya bergantung pada kondisi masing-masing pasien terkait apa yang mendasarinya. Selain penanganan faktor-faktor risiko medis dan pemberian anti-depresan, psikoterapi juga sangat penting untuk membantu pasien. Kondisi ini termasuk kompleks, dan untuk penanganan jangka panjang masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut (bisa lihat https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6526465/
--------------------------------------
Yuk, ikuti e-course DEPRESI Alomedika untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mendeteksi dan menangani pasien pada praktik klinis Anda! Melalui HP Anda klik link ini: https://get.alodokter.com/alomedika-ecourse-channel-depresi
Ikuti pula webinar Depresi pada Anak dan Remaja bersama Prof. Dr.. dr. Tjhin Wiguna, Sp.KJ(K) untuk mendapatkan potongan harga e-course Depresi hingga 200.000 rupiah!
Klik link ini: https://www.alomedika.com/live-webinar-depresi-pada-anak-dan-remaja