Facebook 
Masuk dengan Email
Alo dokter. Pada pasien 65 th. Datang ingin dicabut gigi geraham atas, goyang derajat 2. Pasien DM dengan gula terkontrol ( gula puasa 75)....
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
pencabutan gigi pada pasien hipertensi
Dibalas 04 Oktober 2019, 19:38
drg. febria ananda
Dokter Gigi
Alo dokter. Pada pasien 65 th. Datang ingin dicabut gigi geraham atas, goyang derajat 2. Pasien DM dengan gula terkontrol ( gula puasa 75). Hipertensi 140/100 mmHg
(Tensi naik turun) pasien minum amlodipine 10 mg dan ada obat pengencer darah 1 kali sehari( nama obat pasien lupa). Sebaiknya bagaimana untuk tindakan? Dan obat pengencer darah sebaiknya di hentikan brp hari pre dan post pencabutan?
Dibuat 25 September 2019, 09:51
25 September 2019, 12:44
dr.Mohd Bhukkar Adil Sjam, SpPD, FINASIM
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
1. Untuk hipertensi saat ini meskipun belum terkontrol, bisa kita lakukan ekstraksi:
a. Gunakan anestesi tanpa adrenalin atau sejenisnya.
b. Minum obat hipertensi 1-2 jam sebelum tindakan
c. Tetap prinsipnya optimalisasi tensi senormal mungkin, jika perlu tambahkan obat hipertensi lainnya konsultasikan ke dr yg merawat
2. Untuk obat pengencer darah, jika tidak ada riwayat gusi berdarah, BAB yg hitam atau tanda perdarahan abnormal lainnya, obatnya bisa dilanjut, jika ada lakukan pengecekan homeostasis pembekuan darahnya, menjaga kehati hatiannya. ( patient safety)
3. Kondisi komorbid lainnya pun harus dikontrol termasuk diabetes jika ada.
a. Gunakan anestesi tanpa adrenalin atau sejenisnya.
b. Minum obat hipertensi 1-2 jam sebelum tindakan
c. Tetap prinsipnya optimalisasi tensi senormal mungkin, jika perlu tambahkan obat hipertensi lainnya konsultasikan ke dr yg merawat
2. Untuk obat pengencer darah, jika tidak ada riwayat gusi berdarah, BAB yg hitam atau tanda perdarahan abnormal lainnya, obatnya bisa dilanjut, jika ada lakukan pengecekan homeostasis pembekuan darahnya, menjaga kehati hatiannya. ( patient safety)
3. Kondisi komorbid lainnya pun harus dikontrol termasuk diabetes jika ada.
26 September 2019, 13:36
dr. Nurul Falah
Dokter Umum
Terimakasih untuk infonya Dok.
30 September 2019, 13:35
drg. Patricia Iskandar, Sp.Ort
Dokter Gigi Spesialis
Terima kasih sharingnya dok, sgt bermanfaat
26 September 2019, 18:17
drg. febria ananda
Dokter Gigi
Terimakasih dok. Balasan diskusi nya. Saat ini pasien sudah saya rujuk dulu ke internis
03 Oktober 2019, 11:41
drg. Adetya Ghassani Nurma'arif, MSc
Dokter Gigi
25 September 2019, 12:44
a. Gunakan anestesi tanpa adrenalin atau sejenisnya.
b. Minum obat hipertensi 1-2 jam sebelum tindakan
c. Tetap prinsipnya optimalisasi tensi senormal mungkin, jika perlu tambahkan obat hipertensi lainnya konsultasikan ke dr yg merawat
2. Untuk obat pengencer darah, jika tidak ada riwayat gusi berdarah, BAB yg hitam atau tanda perdarahan abnormal lainnya, obatnya bisa dilanjut, jika ada lakukan pengecekan homeostasis pembekuan darahnya, menjaga kehati hatiannya. ( patient safety)
3. Kondisi komorbid lainnya pun harus dikontrol termasuk diabetes jika ada.
Terimakasih sharingnya dok. Bermanfaat sekali utnuk acuan kami dokter gigi saat akan melakukan pencabutan gigi.
Sekaligus menambahkan sedikit, saat pencabutan gigi jika bisa terkontrol tensi nya, batas bawah sebaiknya tidak lebih dari 90mmhg. Dan saat ekstraksi, lakukan seminimal mungkin tindakan invasif seperti penggunaan bein, apalagi pasien menderita DM, umumnya terjadi kegoyahan gigi, ekstraksi bisa langsung dengan tang gigi saja tanpa melakukan separasi.
Apabila terjadi perdarahan yg banyak dan agak meragukan utk dikontrol, sebaiknya soket di jahit saja. CMIIW
Sekaligus menambahkan sedikit, saat pencabutan gigi jika bisa terkontrol tensi nya, batas bawah sebaiknya tidak lebih dari 90mmhg. Dan saat ekstraksi, lakukan seminimal mungkin tindakan invasif seperti penggunaan bein, apalagi pasien menderita DM, umumnya terjadi kegoyahan gigi, ekstraksi bisa langsung dengan tang gigi saja tanpa melakukan separasi.
Apabila terjadi perdarahan yg banyak dan agak meragukan utk dikontrol, sebaiknya soket di jahit saja. CMIIW
04 Oktober 2019, 19:38
drg.Fiesta Ellyzha Eka Hendraputri
Dokter Gigi
04 Oktober 2019, 05:56
Baik dokter, terkadang cukup dilema untuk memberhentikan obat pengencer darah.. terima kasih informasinya dok, sangat bermanfaat 🙏
25 September 2019, 11:52
dr. Hendra Gunawan SpPD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
hi dok, tergantung untuk tindakan ekstraksi giginya. bila tindakan tersebut cukup sederhana maka penghentian obat pengencer tidaklah diperlukan. Namun, bila sedang mengonsumsi warfarin, maka usahakan INR berada dalam range terapeutik 2-3 agar perdarahan yang terjadi dapat dikontrol dengan baik. Semoga membantu ya.
30 September 2019, 18:02
dr. Nurul Falah
Dokter Umum
Sangat bermanfaat infonya Dok.
03 Oktober 2019, 18:52
drg.Fiesta Ellyzha Eka Hendraputri
Dokter Gigi
25 September 2019, 12:44
a. Gunakan anestesi tanpa adrenalin atau sejenisnya.
b. Minum obat hipertensi 1-2 jam sebelum tindakan
c. Tetap prinsipnya optimalisasi tensi senormal mungkin, jika perlu tambahkan obat hipertensi lainnya konsultasikan ke dr yg merawat
2. Untuk obat pengencer darah, jika tidak ada riwayat gusi berdarah, BAB yg hitam atau tanda perdarahan abnormal lainnya, obatnya bisa dilanjut, jika ada lakukan pengecekan homeostasis pembekuan darahnya, menjaga kehati hatiannya. ( patient safety)
3. Kondisi komorbid lainnya pun harus dikontrol termasuk diabetes jika ada.
Terima kasih informasinya dokter. Izin bertanya, sebenarnya apabila diperlukan penghentian obat pengencer darah, apakah dokter gigi bisa langsung memberikan instruksi untuk memberhentikan beberapa hari pada pasien? Ataukan tetap harus mendapatkan ACC secara tertulis terlebih dahulu dari dokter spesialis yg memberikan obat tersebut?
04 Oktober 2019, 05:56
dr.Mohd Bhukkar Adil Sjam, SpPD, FINASIM
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Pendapat saya, untuk menghentikan obat2 antiplatelet bisa dilakukan oleh operator yg akan melakukan, tetapi kita juga harus yakin dengan kondisi penyakit dasar yg diderita psn tersebut jika obat antiplateletnya dihentikan sementara.
25 September 2019, 10:10
dr. Reynaldi Syarifu Rachman
Dokter Umum
Selamat pagi dokter,
Terkait dengan pasien yang masih mengonsumsi pengencer darah, biasanya untuk tindakan invasif akan dihentikan 3-5 hari sebelum dilakukan tindakan tersebut. Namun, jurnal mengatakan bahwa penghentian konsumsi pengencer darah sebelum tindakan yang berhubungan dengan gigi tidaklah diperlukan. Cukup dilakukan kontrol perdarahan selama tindakan berlangsung.
Berikut sumber jurnal yang menjadi acuan
https://academic.oup.com/eurheartjsupp/article/10/suppl_A/A35/447803
Terkait dengan pasien yang masih mengonsumsi pengencer darah, biasanya untuk tindakan invasif akan dihentikan 3-5 hari sebelum dilakukan tindakan tersebut. Namun, jurnal mengatakan bahwa penghentian konsumsi pengencer darah sebelum tindakan yang berhubungan dengan gigi tidaklah diperlukan. Cukup dilakukan kontrol perdarahan selama tindakan berlangsung.
Berikut sumber jurnal yang menjadi acuan
https://academic.oup.com/eurheartjsupp/article/10/suppl_A/A35/447803
26 September 2019, 12:57
Drg. M
Dokter Gigi
Kalau giginya sudah goyang, dokter gigi yakin mengeluarkan giginya dgn cepat, ga perlu mnghentikan obat pengencer darah dok..
Menurut beberapa dokter jantung, menghentikan obat tsb dlm waktu lama justru berbahaya bagi keadaan pasien tsb.. Bisa terjadi sumbatan pmbuluh darah dsb
Paling dokter nanti bs tambah dgn penjahitan pasca ekstraksi.. Bisa juga menambahkan spongostan k dlm soketnya.. Itu cukup membantu mncegah perdarahan berlebih..
Sekian dok. Terima kasih
Menurut beberapa dokter jantung, menghentikan obat tsb dlm waktu lama justru berbahaya bagi keadaan pasien tsb.. Bisa terjadi sumbatan pmbuluh darah dsb
Paling dokter nanti bs tambah dgn penjahitan pasca ekstraksi.. Bisa juga menambahkan spongostan k dlm soketnya.. Itu cukup membantu mncegah perdarahan berlebih..
Sekian dok. Terima kasih
