ALO Dokter, izin bertanya melihat kondisi di lapangan masih ada beberapa yang memberikan Azithromycin dan Favipirapir (Avigan) pada kasus ringan - sedang....
Penggunaan Azithromycin dan Favipirapir pada Covid-19 - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penggunaan Azithromycin dan Favipirapir pada Covid-19
ALO Dokter, izin bertanya melihat kondisi di lapangan masih ada beberapa yang memberikan Azithromycin dan Favipirapir (Avigan) pada kasus ringan - sedang. Apakah ada bukti penelitian yg mendukung pemberian obat tsb? Terima kasih sebelumnya
https://www.researchgate.net/publication/341345274_Should_azithromycin_be_used_to_treat_COVID-19_A_rapid_reviewTerima kasih
Alo dok, izin ikut berdiskusi
Dari sumber yang saya baca Azitromisin memiliki efek anti-bakteri dan anti-inflamasi. Dalam penyakit covid-19 ini Azitromisin digunakan sebagai anti-inflamasi. Sedangkan Favipiravir adalah agen antivirus spektrum luas sehingga diharapkan dapat juga mengobati covid-19. Tetapi memang efek samping dari kedua obat ini harus diperhatikan dikarenakan ada banyak pilihan untuk pengobatan covid-19 saat ini.
Masih belum ada yang pasti saat ini pengobatan untuk mengurangi infeksi pada covid-19. Gambaran klinis COVID-19 rumit dan tergantung pada usia dan penyakit yang sudah ada sebelumnya. Memilah manfaat dan toksisitas obat dan kombinasi obat dari berbagai uji klinis juga terus berkembang sehingga menjadi sebuah tantangan.
Berikut sumber yang saya baca, CMIIW:
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7543691/
Siang dok, izin membalas
https://emedicine.medscape.com/article/2500116-overview#a2
Berikut adalah sedikit review dari evidence mengenai favipiravir. Sedangkan, penggunaan azithromycin sendiri sebetulnya bukan sebagai tulang punggung dari covid-19 itu sendiri, melainkan sebagai obat pilihan untuk CAP bakterial mengingat banyak sekali infeksi COVID-19 disertai campuran CAP bakterial. Semoga membantu ya.
Alo Dokter,
Izin menambahkan mengenai favipiravir, pada beberapa penelitian yang dilakukan di berbagai negara, favipiravir terbukti dapat menurunkan viral load dan mempercepat perbaikan klinis dan radiologis dok dan BPOM pun menyetujui pengggunaan obat ini pada pasien COVID-19 pada pasien yang bergejala.
Referensi: https://www.ijidonline.com/article/S1201-9712(20)32273-6/fulltext