Alo dr. Tonang, Sp.PK Ph.DIzin bertanya dok. Sebenarnya apakah rapid test antigen COVID-19 cocok untuk dijadikan alat skrining pada orang yang tidak...
Rapid test antigen COVID-19 apakah cocok untuk dijadikan alat skrining pada orang yang tidak bergejala - Patologi Klinik Ask the Expert - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Rapid test antigen COVID-19 apakah cocok untuk dijadikan alat skrining pada orang yang tidak bergejala - Patologi Klinik Ask the Expert
Alo dr. Tonang, Sp.PK Ph.D
Izin bertanya dok. Sebenarnya apakah rapid test antigen COVID-19 cocok untuk dijadikan alat skrining pada orang yang tidak bergejala? Atau apakah pemeriksaan ini hanya disarankan untuk orang yang bergejala? Terima kasih dok.
Tks Dr. Pada prinsipnya bisa juga digunakan pada orang yang tanpa gejala, mengingat infeksi HIV sendiri sangat sering tidak ada gejala khas pada masa-masa awal. Masa inkubasinya bervariasi antara 6 bulan sampai 10 tahun (bahkan ada yang lebih). Maka tetap bisa digunakan tes skrinning.
Hanya memang dalam hal tes HIV, secara umum harus melalui persetujuan dari yang diperiksa (kecuali dalam keadaan khusus spt Ibu hamil misalnya). Maka prosedur konselling yang harus selalu dikedepankan.
Ada 5C dalam hal HIV Dok : informed consent, confidentiality, counseling, correcttest result and connection/linked to prevention, care, and treatment services.
Tks Dok.