Alo dr.Reren.
Penggunaan citicoline pada stroke masih dianjurkan walaupun masih ada kontroversi terkait penggunaannya. Di PNPK stroke masih dibenarkan penggunaan neuroprotektor dengan tujuan untuk merestorasi fungsi otak.
Citicoline secara klinis bermanfaat jika diberikan dalam 24 jam pertama dari onset stroke. Dosis yang efektif untuk stroke menurut beberapa penelitian adalah 500-2000 mg/hari dimana dengan dosis tersebut dikatakan dapat memberikan perbaikan fungsi motorik dalam 3 bulan. Untuk durasi pemberian dari berbagai jurnal bervariasi, mulai dari 7 hari hingga 6 minggu. Lebih daripada itu dikatakan tidak efektif jika dibandingkan dengan placebo.Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat.

Alo dr. Reren Ramanda,

Penggunaan neuroprotektor pada kasus stroke bersifat kontroversial. Beberapa studi melaporkan bermanfaat dan beberapa studi tidak berhasil membuktikan ada manfaat.

Saya sependapat dengan dr. Dessy bahwa di PNPK masih boleh diberikan, dan efek sampingnya juga relatif minimal. Namun jika menelaah pada literatur internasional terbaru, perlu dipertimbangkan lagi apakah masih perlu memberikan neuroprotektor, mengigat harganya juga tidak murah dan manfaatnya belum terbukti. 

 

Contoh

Berdasarkan AHA/ASA Guideline 2018: Level of Evidence III (No Benefit) class A

Agen neuroprotektor termasuk citicoline dinyatakan tidak memberi manfaat atau meningkatkan luaran pada stroke iskemik akut, sehingga pemberiannya tidak direkomendasikan.

 

 

Alo Dokter,
Izin ikut berdiskusi ya dok. Dari sumber ini
https://www.alomedika.com/kajian-literatur-pemberian-sitikolin-dan-pirasetam-pada-struk-iskemik-dan-cedera-kepala ; disebutkan dok bahwa citicoline  bermanfaat untuk meningkatkan sintesis asetilkolin dan membantu memperbaharui fosfolipid dalam otak sehingga bersifat neuroprotektif dan regeneratif. Dan meskipun studi yang ada menunjukkan hasil yang beragam. Namun, beberapa studi  menunjukkan bahwa pemberian citicholine pada kondisi stroke iskemia menunjukkan hasil yg signifikan terutama dalam perbaikan fungsi dalam kehidupan sehari hari. Sehingga masih bisa dipertimbangkan pemberiannya pada kasus stroke iskemia dok.Mungkin ada pendapat dari TS lain dok?