Tatalaksana PPOK Mengancam Nyawa - ALOPALOOZA Paru-paru - Diskusi Dokter

general_alomedika

Pasien laki-laki 49 tahun dibawa keluarga ke IGD dengan sesak nafas meningkat sejak 1 hari SMRS. Sesak menciut, sesak meningkat dengan aktivitas, sesak tidak...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Tatalaksana PPOK Mengancam Nyawa - ALOPALOOZA Paru-paru

    Dibalas 7 jam yang lalu

    Pasien laki-laki 49 tahun dibawa keluarga ke IGD dengan sesak nafas meningkat sejak 1 hari SMRS. Sesak menciut, sesak meningkat dengan aktivitas, sesak tidak dipengaruhi oleh makanan, cuaca dingin dan alergi lain yang muncul terus menerus sejak 3 bulan yang lalu, dan dalam terapi rutin obat hisap barotec dan onbrez sejak 1 tahun ini.

    Dalam 2 bulan terakhir pasien sudah menghabiskan 2 canister berotec, diluar serangan pasien tetap merasa sesak dan menggunakan oksigen sejak 2 bulan ini.

    Keluarga menyatakan terjadi penurunan kesadaran 6 jam SMRS selama 14 jam, terjadi perlahan-lahan, awalnya pasien mengantuk kemudian tidak respon saat dipanggil.


    Mohon advice nya dok, selain terapi oksigen, apa terapi lain yang dapat dilakukan pada pasien ini?

7 jam yang lalu
ALO Dok, untuk tata laksana emergensi pasien ini:


1. Bisa dilakukan nebulisasi kombinasi salbutamol + ipratropium bromida diulang selama 3x (masing-masing durasi 20 menit). Selain itu, bisa diberikan juga nebulisasi bisa dicampur budesonide 2-4 mg dengan dosis terbagi 3x.


2. Pasien tidak sadar mungkin kondisi CO2 narkose jadi dilakukan baging sampai hasil AGD keluar.


3. Berikan kortikosteroid injeksi misalnya metilprednisolone 2x62,5 mg atau 3x30 mg.


4. Dari foto toraks tampak infiltrat kemungkinan ada infeksi yang mendasari eksaserbasi. Jika klinis dan laboratorium menunjang infeksi bakteri, berikan antibiotik sesuai peta kuman di fasilitas kesehatan.


5. Jika mulai sadar dan stabil, perlu evaluasi kategori PPOK pasien. Jika berulang eksaserbasi dan sudah ada riwayat MRS dalam 1 tahun harusnya masuk PPOK grup E dengan terapi (LAMA + LABA saja atau perlu tambahan ICS).


6. Jika hasil AGD gambaran gagal napas tipe 1/2 saran rawat HCU/ ICU.


Semoga membantu.