Facebook 
Masuk dengan Email
selamat siang dok.saya ingin menanyakan pertanyaan dari user, dengan riwayat skizofrenia pengobatan rutin. user mengatakan bahwa beberapa hari terakhir , dia...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Konsul pasien dengan riwayat schizophrenia
Dibalas 20 Mei 2019, 18:44
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
selamat siang dok.
saya ingin menanyakan pertanyaan dari user, dengan riwayat skizofrenia pengobatan rutin.
user mengatakan bahwa beberapa hari terakhir , dia mengeluhkan suka memikirkan hal2 yg tidak dia inginkan dan untuk melakukan pertahanan diri, user sering membully dirinya sendiri dengan berkata2 dalam hati. bisa tolong dijelaskan dokter, kondisi pada user ini? dan edukasi yg tepat bagaimana ya dokter? terimakasih
Dibuat 20 Mei 2019, 11:33
20 Mei 2019, 14:02
dr. Georgiana Bernardine Christine Kakerissa
Dokter Umum
Alo dr. Margaretha,
Sudah coba digali dok, yang dimaksud berkata-kata dalam hati seperti apa ya Dok? apa yang dimaksud halusinasi? Lalu apakah keluhan ini baru saja muncul ataukah memang sejak didiagnosis sudah muncul keluhan seperti ini dok? Mungkin bisa coba gali dulu dok anamnesisnya.
Kalau pasien dengan riwayat pengobatan teratur seharusnya gejala-gejalanya terkontrol ya dok. Bila tidak mungkin sudah saatnya kembali kontrol ke SpKJ untuk dievaluasi lagi.
20 Mei 2019, 14:27
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Dok,
Setuju dgn dr. Georgina, apakah memang terdapat halusinasi, delusi atau tought echo. Jika memamg telah berobat rutin maka seharusnya minimal gejala akan membaik. Namun jika menetap atau memburuk kemungkinan masih ada stresor psikososial yg memicu keluhan atau mgkn perlu psikoterapi utk mengontrol keluhan.
Berikut saya lampirkan cara diagnosa dan manajemen terapi skizofrenia
https://www.who.int/classifications/icd/en/bluebook.pdf
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/27189524
Setuju dgn dr. Georgina, apakah memang terdapat halusinasi, delusi atau tought echo. Jika memamg telah berobat rutin maka seharusnya minimal gejala akan membaik. Namun jika menetap atau memburuk kemungkinan masih ada stresor psikososial yg memicu keluhan atau mgkn perlu psikoterapi utk mengontrol keluhan.
Berikut saya lampirkan cara diagnosa dan manajemen terapi skizofrenia
https://www.who.int/classifications/icd/en/bluebook.pdf
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/27189524
20 Mei 2019, 18:44
dr. Anastasia Venny Yustiana M.Biomed SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Alodokter ingin menanggapi sedikit.
Pertama coba dievaluasi riwayat skizofrenianya antara lain sudah brp lama, dahulu gejalanya spt apa (agar dpt dievaluasi apakah ini gejala yg sama atau baru), obatnya apa saja, apakah rutin kontrol atau hanya rutin konsumsi obat, krn ada bbrp pasien yg tidak datang sndri tetapi hanya diwakilkan saudara utk mengambil obat.
Lalu utk keluhannya saat ini perlu ditanyakan apakah ada faktor pencetus utk saat ini misal mengalami stresor yg baru, utk keluhan membully dlm hati itu bisa ditanyakan apakah benar didlm hati atau pasien mendengar suara ditelinga agar diketahui apakah ini halusinasi atau psuedohalusinasi.
Edukasi yang dapat dilakukan bisa dengan meminta kembali kontrol kepada psikiaternya agar dilakukan evaluasi obat dan gejalanya, selain itu bisa juga dengan mengalihkan pikiran2 negatif itu ke hal-hal yang positif, misal dialihkan ke olahraga dll.
Maaf jika ada yg kurang. Mohon tambahan dan koreksi dr teman sejawat lainnya. Terimakasih
Pertama coba dievaluasi riwayat skizofrenianya antara lain sudah brp lama, dahulu gejalanya spt apa (agar dpt dievaluasi apakah ini gejala yg sama atau baru), obatnya apa saja, apakah rutin kontrol atau hanya rutin konsumsi obat, krn ada bbrp pasien yg tidak datang sndri tetapi hanya diwakilkan saudara utk mengambil obat.
Lalu utk keluhannya saat ini perlu ditanyakan apakah ada faktor pencetus utk saat ini misal mengalami stresor yg baru, utk keluhan membully dlm hati itu bisa ditanyakan apakah benar didlm hati atau pasien mendengar suara ditelinga agar diketahui apakah ini halusinasi atau psuedohalusinasi.
Edukasi yang dapat dilakukan bisa dengan meminta kembali kontrol kepada psikiaternya agar dilakukan evaluasi obat dan gejalanya, selain itu bisa juga dengan mengalihkan pikiran2 negatif itu ke hal-hal yang positif, misal dialihkan ke olahraga dll.
Maaf jika ada yg kurang. Mohon tambahan dan koreksi dr teman sejawat lainnya. Terimakasih
20 Mei 2019, 18:44
dr. Anastasia Venny Yustiana M.Biomed SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Alodokter ingin menanggapi sedikit.
Pertama coba dievaluasi riwayat skizofrenianya antara lain sudah brp lama, dahulu gejalanya spt apa (agar dpt dievaluasi apakah ini gejala yg sama atau baru), obatnya apa saja, apakah rutin kontrol atau hanya rutin konsumsi obat, krn ada bbrp pasien yg tidak datang sndri tetapi hanya diwakilkan saudara utk mengambil obat.
Lalu utk keluhannya saat ini perlu ditanyakan apakah ada faktor pencetus utk saat ini misal mengalami stresor yg baru, utk keluhan membully dlm hati itu bisa ditanyakan apakah benar didlm hati atau pasien mendengar suara ditelinga agar diketahui apakah ini halusinasi atau psuedohalusinasi.
Edukasi yang dapat dilakukan bisa dengan meminta kembali kontrol kepada psikiaternya agar dilakukan evaluasi obat dan gejalanya, selain itu bisa juga dengan mengalihkan pikiran2 negatif itu ke hal-hal yang positif, misal dialihkan ke olahraga dll.
Maaf jika ada yg kurang. Mohon tambahan dan koreksi dr teman sejawat lainnya. Terimakasih
Pertama coba dievaluasi riwayat skizofrenianya antara lain sudah brp lama, dahulu gejalanya spt apa (agar dpt dievaluasi apakah ini gejala yg sama atau baru), obatnya apa saja, apakah rutin kontrol atau hanya rutin konsumsi obat, krn ada bbrp pasien yg tidak datang sndri tetapi hanya diwakilkan saudara utk mengambil obat.
Lalu utk keluhannya saat ini perlu ditanyakan apakah ada faktor pencetus utk saat ini misal mengalami stresor yg baru, utk keluhan membully dlm hati itu bisa ditanyakan apakah benar didlm hati atau pasien mendengar suara ditelinga agar diketahui apakah ini halusinasi atau psuedohalusinasi.
Edukasi yang dapat dilakukan bisa dengan meminta kembali kontrol kepada psikiaternya agar dilakukan evaluasi obat dan gejalanya, selain itu bisa juga dengan mengalihkan pikiran2 negatif itu ke hal-hal yang positif, misal dialihkan ke olahraga dll.
Maaf jika ada yg kurang. Mohon tambahan dan koreksi dr teman sejawat lainnya. Terimakasih
