Alodokter,Ijin bertanya dok, pasien perempuan 25 tahun dengan diagnosis hiperhidrosis sejak lama namun belum mendapatkan terapi. Pasien berperawakan kurus BB...
Terapi hiperhidrosis dan dampaknya pada kehamilan - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Terapi hiperhidrosis dan dampaknya pada kehamilan
Alodokter,
Ijin bertanya dok, pasien perempuan 25 tahun dengan diagnosis hiperhidrosis sejak lama namun belum mendapatkan terapi. Pasien berperawakan kurus BB 45 kg BB 162 cm. Sudah dicek lab lengkap termasuk tiroid, hasilnya dalam batas normal. Saat ini pasien tengah hamil 5 bulan.
Yang ingin saya tanyakan, bagaimana penanganan hiperhidrosis pada pasien dan apakah kondisi ini akan berdampak pada kehamilannya?
Sebaiknya dirujuk ke dokter spesialis apa ya dok? Apakah ke poli kulit?
Mohon sharingny dokter, terimakasih 🙏
Untuk hiperhidrosis hanya berdampak pada keluhan kepercayaan diri dan rasa ketidaknyamanan pasien saja dok
Tangan, ketiak lebih berkeringat basah berpengaruh pada hubungan sosial sehari-hari dengan sesama seperti waktu berjabat tangan.
Untuk saat ini mungkin bisa diabaikan dahulu menunggu partus.
Penanganan dilakukan oleh divisi bedah toraks kardiak dan vaskular (BTKV) dengan tatalaksana simpatektomi.
Kami mengerjakannya secara minimal invasif menggunakan VATS (video assisted thoracoscopic surgery), dilakukan thoracic sympathectomy. Kita biasa mengerjakan secara one day surgery, prosedur simple.
Sekilas tentang hiperhidrosis tidak diketahui dengan jelas penyebab primernya, bukan juga karena peningkatan kelenjar ekrin keringat, dialami memang pada individu normal.
Kecenderungan karena komponen simpatis sistem persarafan otonom yang dipacu drnban stress maupun suhu panas di sekitar sehingga terjadi overproduksi memacu stimulus dari keringat yang berlebihan pada tangan, lengan, ketiak dan kaki (kaki dilakukan lumbal simpatektomi secara laparoskopi).
Semoga terinformasi.
Salam.
simpatektomi pada hiperhidrosis.
Alo dr. Wulan,
Boleh tau dok kondisi hiperhidrosisnya dimana? Apakah hanya palmaris atau seluruh tubuh? Izin berbagi pengalaman ya dok, kondisi seperti ini saya pernah lihat ditangani oleh dokter spesialis kulit. Namun, saya belum tahu apakah kondisi hamil memiliki penanganan khusus atau tidak pada hiperhidrosis.
Alo Dok,
Kasus hiperhidrosis bisa dirujuk ke dokter spesialis kulit dok. Rasanya jika tidak ada penyebab sekunder, tidak akan mempengaruhi kehamilan. Hanya saja, pada saat hamil umumnya produksi keringat akan meningkat dan mungkin membuat pasien tidak nyaman. Di samping itu, mgkn perlu memikirkan alternatif terapi karena ada terapi dikontraindikasikan pada kehamilan misalnya iontoforesis.
Sumber: PPK PERDOSKI 2017
https://pdfs.semanticscholar.org/e5f1/7ec0b5a788b29230fce0bf695a2184c8c413.pdf
Mungkin ada divisi lain yang mempunyai kompetensi untuk tindakan tersebut.
Karena ilmu berkembang luas, masing-masih boleh mengajukan divisinya berkompetensi. Tidak dapat disangkal adanya tumpang tindih dari kompetensi terhadap suatu ilmu dan prosedur nya.
Kembali ke istilah kompetensi.
Kompetensi : mampu melakukan prosedural dari awal sampai tuntas dan mampu melakukan penanganan terhadap komplikasi yang ada, bukan merujuk setelah ada komplikasi.
Salam.
Bukan ke poliklinik Kulit dok.
Salam.
Simpatektomi ada di modul pembelajaran di divisi bedah TKV Universitas Airlangga oleh Prof Puruhito spB. SpBTKV tempat anda dok.
Silahkan dikonfirmasi kembali dokter Fachri.
Salam.
Kembali lagi kepada kebutuhan pasien.
Problem dari hiperhidrosis ini murni karena ketidaknyamanan dan ketidakpercayadirian pasien terhadap problem basah di tangan ketiak dan kakinya saja.
Salam.