Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Sodium Nitrit general_alomedika 2023-01-13T09:51:22+07:00 2023-01-13T09:51:22+07:00
Sodium Nitrit
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Sodium Nitrit

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Pengawasan klinis perlu dilakukan pada pemberian sodium nitrit atau natrium nitrit, setidaknya 24–48 jam setelah obat diinjeksi. Pengawasan termasuk efek terapi obat serta efek samping yang terjadi.[1,6]

Pengawasan klinis yang perlu dilakukan, antara lain:

  • Kadar hemoglobin dan/atau hematokrit: bila memungkinkan, kadar hemoglobin dan hematokrit diambil sebelum dan sesudah injeksi sodium nitrit
  • Saturasi oksigen: adanya methemoglobin dapat menyebabkan penurunan oksigenasi yang dapat menjadi lebih buruk bila pasien mengalami trauma inhalasi asap, tetapi pengukuran menggunakan pulse oximetry dan perhitungan berdasarkan PO2 dapat memberikan nilai saturasi oksigen yang tidak akurat pada kondisi methemoglobinemia
  • Tekanan darah: penggunaan sodium nitrit dikaitkan dengan hipotensi berat, sehingga kecepatan injeksi perlu dikurangi bila hipotensi secara signifikan terjadi
  • Kadar methemoglobin: perlu diawasi dan dijaga di bawah 30% untuk mencegah methemoglobinemia yang mengancam nyawa, di mana bila kadar methemoglobin di atas 30% maka injeksi sodium nitrit harus dihentikan[1,6]

Referensi

1. Nitrite S. Medical Countermeasures Database–CHEMM: US Department of Health & Human Services, Office of the Assistant Secretary for Preparedness and Response, National Library of Medicine. 2017
6. Food and Drug Administration. Sodium Nitrite Injection: Prescribing Information. United States Department of Health and Human Services; 2012

Kontraindikasi dan Peringatan So...

Artikel Terkait

  • Bilas Lambung untuk Kasus Keracunan
    Bilas Lambung untuk Kasus Keracunan
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas 19 jam yang lalu
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 18 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.