Diagnosis Benda Asing Mata
Diagnosis benda asing mata ditegakkan berdasarkan anamnesis terkait cedera mata atau aktivitas berisiko yang dapat “melemparkan” benda asing ke mata, misalnya saat memotong logam, kayu, atau kaca. Anamnesis diikuti dengan pemeriksaan visus dan pemeriksaan fisik mata, serta pencitraan bila perlu.[1-4]
Anamnesis
Pada anamnesis, dokter menanyakan keluhan pasien (contohnya mata merah, nyeri, terasa ada benda asing, atau kabur) dan juga menanyakan aktivitas apa yang sedang dilakukan pasien saat keluhan terjadi. Tanyakan apakah ada cedera mata dan apakah ada aktivitas berisiko seperti mencangkul, menggunakan pemukul, memotong logam, memotong kayu, atau memotong kaca. Lalu, tanyakan apakah tidak memakai alat pelindung mata. Kemungkinan lain adalah adanya tembakan atau ledakan.[1-4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)