Indikasi Pemeriksaan Nervus Kranialis
Indikasi pemeriksaan nervus kranialis atau pemeriksaan saraf kranial adalah untuk menunjang diagnosis Bell’s palsy, stroke, tumor intrakranial, cedera otak traumatik, dan lesi-lesi lain pada otak maupun batang otak. Pemeriksaan nervus kranialis dapat melokalisasi lesi pada otak dan batang otak. Selain itu, pemeriksaan ini juga dapat menyingkirkan diagnosis banding kelainan neurologis.[1]
Berikut ini adalah keluhan yang dapat menjadi indikasi pemeriksaan nervus kranialis selain Bell’s palsy, stroke, tumor otak, dan cedera otak traumatik:
- Gangguan penghidu, misalnya hypersomnia, hyposmia, anosmia, dan dysosmia
- Gangguan penglihatan, seperti kehilangan lapang pandang, penglihatan buram, dan penglihatan ganda
- Kesulitan membuka atau menutup mata
- Tidak simetrisnya wajah
- Kesulitan bicara atau perubahan suara
- Kesulitan menelan
- Gangguan pendengaran
- Gangguan fungsi pengecap[1,2]
Penulisan pertama oleh: dr. Yelvi Levani