Kontraindikasi Blefaroplasti Kelopak Mata Bawah
Kontraindikasi absolut blefaroplasti bawah adalah kondisi patologis pada struktur kelopak mata atau orbita. Kontraindikasi relatif antara lain kondisi medis yang memengaruhi respon pasien terhadap anestesi serta harapan pasien yang tidak realistis.[1,4]
Kontraindikasi Absolut
Kontraindikasi absolut dari blefaroplasti kelopak mata bawah adalah kondisi patologis dari kelopak mata seperti tumor kulit pada kelopak mata. Beberapa tumor kulit yang bisa mengganggu adalah karsinoma sel skuamosa dan karsinoma sel basal.
Blefaroplasti kelopak mata bawah tidak dapat dilakukan pada pasien yang memiliki kondisi patologis pada orbita seperti neoplasma pada orbita.
Kontraindikasi Relatif
Kontraindikasi relatif mencakup pasien yang memiliki kondisi medis seperti glaukoma, myasthenia gravis, penyakit tiroid, atau kebutaan unilateral. Penyakit tiroid maupun pasien dengan gangguan ginjal dapat menyebabkan perubahan pada posisi dari kelopak mata dan edema pada kelopak mata, sehingga perlu diperhatikan sebelum memulai operasi.[6,7]
Riwayat mata kering dan operasi laser in-situ keratomileusis (LASIK) dalam 6 bulan terakhir biasanya dianggap sebagai kontraindikasi. Pasien dengan harapan hasil sekunder seperti perbaikan dalam hubungan pribadi bukan merupakan kandidat yang baik untuk operasi estetik.[1,3]
Pemakaian obat-obatan seperti antikoagulan, aspirin, obat anti inflamasi non steroid (OAINS), inhibitor platelet, heparin, dan warfarin dapat mempengaruhi hasil operasi dan meningkatkan komplikasi hematoma, sehingga pasien yang menggunakan obat-obatan ini dianjurkan untuk menghentikan pengobatan selama 2 minggu. Hal ini pun berlaku pada asupan obat herbal seperti ekstrak ginkgo biloba, ekstrak bawang, ginseng, kava, ephedra, dan obat herbal lainnya untuk dihentikan selama 2 minggu.[7]
Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja