Alodokter, terima kasih atas pertanyaanya. Pada anak-anak dengan faktor resiko kurang pendengaran, sebaiknya dilakukan skrining saat baru lahir atau kurang dari 2 hari atau usia 1 bulan. 

untuk anak usia sekolah indikasi skrining pendengaran :

1. saat pertama kali masuk sekolah SD

2. Diulang pada kelas 3 SD dan 6 SD

3. Anak sekolah diatas kelas 3 SD, tetapi mempunyai faktor resiko gangguan pendengaran dilakukan skrining tiap 1 tahun sekali

Untuk pemeriksaan telinga pada anak-anak, sebaiknya 6 bulan sekali.

Untuk menghindari otitis eksterna, sebaiknya memang tidak perlu dibersihkan jika konsistensi dari serumen tidak keras dan tidak menyumbat. karena prinispnya serumen atau telinga kita dapat melakukan self cleansing. dan kotoran telinga dibutuhkan telinga kita karena memiliki bau yang khas, sehingga serangga tidak masuk. dan serumen memiliki kadar asam, sehingga mengurangi atau menghambat pertumbuhan bakteri di liang telinga.

Terima kasih