Facebook 
Masuk dengan Email
ALO dr. Suyanti, Sp. THT, bagaimana menurut dokter, apakah benar terapi dekongestan hidung sudah tidak dianjurkan lagi utk terapi OMA? terimakasih dok
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penggunaan dekongestan pada terapi OMA- THT Ask The Expert
Dibalas 31 Maret 2022, 14:23
Anonymous
Dokter Umum
ALO dr. Suyanti, Sp. THT, bagaimana menurut dokter, apakah benar terapi dekongestan hidung sudah tidak dianjurkan lagi utk terapi OMA? terimakasih dok
Dibuat 31 Maret 2022, 13:12
31 Maret 2022, 14:23
dr.Suyanti, Sp.T.H.T.B.K.L
Dokter Spesialis THT
Alo dokter
Terima kasih atas pertanyaannya
Patofisiologi terjadinya OMA yang umumnya terjadi pada anak usia 6 sampai 24 bulan, biasanya di awali dengan gejala batuk pilek ataupun sakit tenggorokan..dimana keluhan tersebut dapat menyebabkan gangguan pada Tuba telinga, yang menjadi faktor pencetus timbulnya OMA..Dari literatur penggunaan nasal dekongestan masih ada tempatnya dok..terutama pada stadium awal OMA atau stadium oklusi Tuba, Nasal dekongestan berguna untuk mengurangi sumbatan pada Tuba telinga untuk mencegah berlanjutnya stadium OMA..Semoga dapat membantu
Terima kasih atas pertanyaannya
Patofisiologi terjadinya OMA yang umumnya terjadi pada anak usia 6 sampai 24 bulan, biasanya di awali dengan gejala batuk pilek ataupun sakit tenggorokan..dimana keluhan tersebut dapat menyebabkan gangguan pada Tuba telinga, yang menjadi faktor pencetus timbulnya OMA..Dari literatur penggunaan nasal dekongestan masih ada tempatnya dok..terutama pada stadium awal OMA atau stadium oklusi Tuba, Nasal dekongestan berguna untuk mengurangi sumbatan pada Tuba telinga untuk mencegah berlanjutnya stadium OMA..Semoga dapat membantu
