Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Mupirocin general_alomedika 2023-07-26T10:48:41+07:00 2023-07-26T10:48:41+07:00
Mupirocin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Mupirocin

Oleh :
dr.Trisni Untari Dewi Sp.FK
Share To Social Media:

Formulasi mupirocin yang tersedia di Indonesia adalah sediaan topikal, yaitu krim atau salep. Obat ini diaplikasikan secara topikal dengan menggunakan jari atau cotton bud ke area yang diinginkan.[5,7]

Bentuk Sediaan

Bentuk sediaan mupirocin yang umum ditemukan di Indonesia adalah krim dan salep topikal untuk kulit dengan kekuatan 2%. Di beberapa negara, mupirocin juga tersedia dalam bentuk nasal ointment dengan kekuatan 2%.[5,7]

Cara Penggunaan

Mupirocin umumnya digunakan untuk terapi infeksi bakteri di kulit, misalnya impetigo. Aplikasikan sejumlah kecil mupirocin topikal menggunakan jari atau cotton bud ke area yang dikehendaki. Pemberian umumnya dilakukan selama 10 hari. Pasien yang tidak menunjukkan respons klinis setelah 3–5 hari memerlukan evaluasi ulang.[6]

Cara Penyimpanan

Mupirocin sebaiknya disimpan pada temperatur <25°C. Mupirocin jangan disimpan di dalam kulkas ataupun freezer.[4,5]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

4. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 446596, Mupirocin. 2021. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Mupirocin
5. MIMS Indonesia. Mupirocin. 2020.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/mupirocin?mtype=generic.
6. FDA. Mupirocin. 2017. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2017/050591s034lbl.pdf
7. Medscape. Mupirocin. 2020. https://reference.medscape.com/drug/afinitor-zortress-mupirocin-999101#4

Farmakologi Mupirocin
Indikasi dan Dosis Mupirocin

Artikel Terkait

  • Antibiotik Oral atau Topikal untuk Impetigo
    Antibiotik Oral atau Topikal untuk Impetigo
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 09 April 2025, 20:59
Lesi kemerahan di kaki sejak 2 minggu pada pasien usia 66 tahun
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya menemukan pasien ny X usia 66 tahun dengan keluhan 2 lesi kemerahan di kaki sejak 2 minggu yll. Kemerahan muncul tiba-tiba, tidak terasa...
Anonymous
Dibalas 30 Januari 2025, 23:20
Impetigo pada pasien anak usia 5 tahun
Oleh: Anonymous
7 Balasan
Selamat pagi dokter, mohon maaf menggagu waktunya. Saya dokter iship PKM, Izin konsul terkait penyakit kulit pada anak yg saya tangani.An. A/5thS: Pasien...
Anonymous
Dibalas 18 November 2024, 09:42
Bayi 9 bulan dengan bula dan krusta
Oleh: Anonymous
4 Balasan
 pasien bayi usia 9 bulan datang dengan keluhan kulit merah dan gatal sudah 3 hari. Awalnya muncul lesi seperti gelembung berisi cairan, setelah 3 hari lesi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.