Indikasi dan Dosis Lysine
Indikasi penggunaan lysine adalah untuk pencegahan dan pengobatan herpes simpleks, serta sebagai suplemen makanan. Lysine telah dilaporkan berkaitan dengan peningkatan berat badan, pencegahan hilangnya massa otot, serta peningkatan produksi kolagen. Lysine juga diduga dapat meningkatkan kesehatan tulang melalui peningkatan penyerapan kalsium. Kombinasi lysine dan arginine dilaporkan bermanfaat untuk mengatasi ansietas.[9,11,13-15]
Lysine juga telah dikaitkan dengan peningkatan massa otot. Lysine banyak ditemukan di otot rangka, sehingga memiliki peran penting dalam membangun dan memelihara jaringan otot rangka. Kadar lysine yang rendah dilaporkan berhubungan dengan perlambatan sintesis protein, sedangkan sintesis protein berfungsi untuk membangun kembali otot setelah olahraga.[16]
Konsumsi lysine juga telah dikaitkan dengan penurunan atau normalisasi tekanan darah pada pasien hipertensi.[1]
Herpes Simpleks Labialis
Lysine dapat digunakan untuk pengobatan dan pencegahan herpes simpleks labialis. Dosis yang dianjurkan untuk pengobatan gejala herpes simpleks adalah 3000-9000 mg/hari per oral dalam 3 dosis terbagi. Untuk mencegah rekurensi, lysine dapat diberikan dalam dosis 500-1500 mg/hari.[8]
Suplemen Makanan
Sebagai suplemen makanan, misalnya pada orang dewasa yang ingin membangun massa otot, lysine dapat diberikan dalam dosis 500–1000 mg/hari.[8]
Gejala dan Gangguan Cemas (Off Label)
Lysine, bersama dengan arginine, telah dilaporkan dapat menurunkan ansietas dan hormon stres pada pasien yang mengalami gejala atau gangguan cemas. Dalam sebuah studi didapatkan bahwa suplementasi lisin menghasilkan tingkat stres yang lebih rendah dibandingkan plasebo.[17,18]