Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Ivabradine general_alomedika 2023-01-27T09:07:52+07:00 2023-01-27T09:07:52+07:00
Ivabradine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Ivabradine

Oleh :
dr.Daniel Budiono Sp JP
Share To Social Media:

Indikasi ivabradine adalah untuk menurunkan risiko rawat inap pada pada pasien dewasa dengan gagal jantung yang memberat, stabil, kronik simptomatik disertai fraksi ejeksi ventrikel kiri ≤35% dengan irama sinus dan denyut jantung istirahat ≥70 kali per menit, serta sudah menggunakan obat penyekat beta dosis optimal atau memiliki kontraindikasi terhadap obat penyekat beta. Ivabradine juga diindikasikan dalam tata laksana gagal jantung stabil simptomatik akibat dilated cardiomyopathy pada pasien anak usia ≥ 6 bulan.[7]

Dosis Dewasa

Dosis awal ivabradine adalah 5 mg, diberikan sebanyak 2 kali sehari bersama makanan.

Setelah dua minggu, dilakukan penilaian frekuensi denyut jantung istirahat dan penyesuaian dosis. Dosis maksimal yang dapat diberikan adalah 7,5 mg diberikan 2 kali sehari.[1,10]

Pada pasien dengan riwayat gangguan konduksi atau pada keadaan bradikardia yang dapat menyebabkan gangguan hemodinamik, terapi awal ivabradine dimulai dengan dosis 2,5 mg diberikan 2 kali sehari. Kemudian, lakukan evaluasi 2 minggu pasca terapi.[1]

Tabel 1. Penyesuaian Dosis Ivabradine sesuai Denyut Jantung saat Pemantauan

Frekuensi denyut jantung Penyesuaian Dosis
> 60 kali/menit Dosis dapat ditingkatkan 2,5 mg diberikan 2 kali sehari, hingga dosis maksimal 2 x 7,5 mg
50-60 kali/menit Pertahankan dosis
< 50 kali/menit atau terdapat tanda dan gejala bradikardia

Turunkan dosis 2,5 mg diberikan 2 kali sehari.

Jika dosis saat ini sudah 2 x 2,5 mg, maka sebaiknya hentikan terapi.

Dosis Pediatrik

Dosis yang direkomendasikan bagi anak-anak berusia ≥ 6 bulan dengan berat < 50 kg adalah  0,05/kg diberikan 2 kali sehari bersamaan waktu makan. Lakukan penilaian dua minggu pasca terapi, dan lakukan penyesuaian dosis 0,05/kg hingga mencapai penurunan denyut jantung > 20%.

Pada anak-anak dengan berat badan > 40 kg, dosis yang diberikan adalah 2,5 mg diberikan 2 kali sehari bersama makanan. Lakukan evaluasi dua minggu pasca terapi, dan lakukan penyesuaian dosis seperti pada pasien dewasa.

Jika anak-anak mengalami bradikardi, dosis ivabradine dapat diturunkan ke dosis sebelumnya. Jika pasien mengalami bradikardi pada dosis awal, dosis ivabradine dapat diturunkan hingga 0.02mg/kg 2x sehari.

Dosis maksimal yang dapat diberikan pada anak berusia 6 bulan-1 tahun adalah 0,2-0,3 mg/kg diberikan 2 kali sehari. Pada anak dengan berat melebihi 40 kg, dosis maksimal adalah 2 x 7,5 mg.[10]

Referensi

1. Tse S, Mazzola N. Ivabradine (Corlanor) for Heart Failure: The First Selective and Specific I f Inhibitor. P T. 2015;40(12):810–814.
7. National Center for Biotechnology Information. PubChem Database. Ivabradine, CID=132999, https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Ivabradine
10. Bonnet D, Berger F, Jokinen E, et al. Ivabradine in Children With Dilated Cardiomyopathy and Symptomatic Chronic Heart Failure.J Am Coll Cardiol 2017;70:1262–72

Formulasi Ivabradine
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Torakosentesis Tidak Bermanfaat pada Kasus Gagal Jantung – Telaah Jurnal Alomedika
    Torakosentesis Tidak Bermanfaat pada Kasus Gagal Jantung – Telaah Jurnal Alomedika
  • Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
    Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
  • Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
    Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
  • Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
    Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
  • BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung
    BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 Desember 2024, 07:06
Myocarditis dengan ASTO negatif
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya mendapatkan pasien anak2 usia 12 tahun datang dengan keluhan muntah2 sering setiap makan dan minum, lemas, keringat dingin. Sampao di IGD...
Anonymous
Dibalas 22 Oktober 2024, 13:26
Tatalaksana hipertensi dengan edema kedua tungkai di puskesmas
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin tanya dok, px tidak ada keluhan. Namun pada pemeriksaan kaki edema +/+. Riwayat penyakit hipertensi tidak berobat rutin, TD 150/70. Baiknya penanganan...
Anonymous
Dibalas 30 September 2024, 11:40
Apakah chf dan stroke tidak ada hubungannya?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin diskusi dokter. Pasien 62 th setelah rawat inap dan d rawat oleh 2 sp. SpJp dgn dx chf dan spN dgn dx stroke.. kmdian pasien kontrol stlah rawatan,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.