Efek Samping dan Interaksi Obat Vaksin COVID-19 Zifivax
Efek samping vaksin zifivax yang tersering dilaporkan adalah nyeri pada tempat suntikan. Berdasarkan uji klinis 3, efek samping pemberian vaksin zifivax bersifat ringan dan sedang.[2,4,10]
Efek Samping
Efek samping vaksin zifivax yang dilaporkan dari uji klinik di China bersifat ringan atau sedang. Efek samping lokal yang paling umum terjadi adalah nyeri, kemerahan, dan bengkak di tempat suntikan intramuskular. Efek samping ini bersifat sementara dan akan menghilang dengan sendirinya dalam waktu 3‒4 hari setelah vaksinasi.
Efek samping sistemik yang dilaporkan berupa demam, batuk, diare, anoreksia, mual, muntah, nyeri otot, sakit kepala, kelelahan, dan reaksi alergi akut. Kejadian demam dan fatigue dilaporkan lebih ringan dibandingkan vaksin COVID-19 lainnya, seperti vaksin berbasis mRNA atau vaksin vektor adenovirus.[3,4,10,12]
Interaksi Obat
Belum tersedia data yang cukup terkait interaksi vaksin zifivax dengan vaksin lainnya. Rekomendasi jarak pemberian vaksin zifivax dengan vaksin lainnya minimal 14 hari, sampai terdapat data tentang pemberian bersama dengan vaksin lain tersedia.[4,10]