Edukasi dan Promosi Kesehatan Liposarkoma
Edukasi dan promosi kesehatan liposarcoma diperlukan agar pasien dan keluarga waspada terhadap tumor jaringan lunak yang terutama muncul di ekstremitas; hal ini penting untuk skrining tumor yang mengarah pada keganasan.
Edukasi Pasien
Edukasi pasien mengenai liposarcoma adalah sebagian besar liposarcoma tidak memiliki gejala sampai tumornya membesar dan menekan struktur di sekitarnya, yang kemudian dapat menyebabkan nyeri tekan, nyeri, atau gangguan fungsional.
Liposarcoma paling sering ditemukan pada ekstremitas; tetapi dapat ditemukan pada retroperitoneum sehingga seiring perjalanannya, pasien dapat mengeluhkan gejala gastrointestinal yang tidak spesifik ataupun distensi abdomen. Pada kasus yang sangat jarang, liposarcoma dapat tumbuh di esofagus dan menyebabkan disfagia dan penurunan berat badan.
Pasien dan keluarga juga diberitahu bahwa penyebab liposarcoma belum diketahui. Beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko terjadinya liposarcoma adalah radiasi, trauma/cedera sistem limfatik, eksposur terhadap bahan kimia toksik, dan beberapa sindrom kanker familial. Meski demikian, pada mayoritas kasus, faktor risiko tidak dapat ditemukan pada pasien.
Pasien juga diedukasi bahwa liposarcoma berbeda dengan tumor jinak lipoma, dan bukan berasal dari lipoma.[1,28]
Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit liposarcoma dilakukan dengan mendeteksi awal tumor. Oleh karena itu, pasien perlu diajak untuk memeriksakan diri jika merasakan benjolan walaupun kecil agar pemeriksaan dan penanganan awal dapat dilakukan.[1]
Liposarcoma diketahui memiliki tingkat rekurensi yang tinggi, sehingga pasien perlu memeriksakan dirinya ke dokter secara berkala.[28]
Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja