Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Erisipelas general_alomedika 2023-07-07T15:22:11+07:00 2023-07-07T15:22:11+07:00
Erisipelas
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Erisipelas

Oleh :
dr. Agnes Noveria Tjouwardi
Share To Social Media:

Erisipelas atau erysipelas adalah infeksi pada kulit superfisial nonnekrotik yang disertai dengan limfangitis. Infeksi ini akan menyebabkan gambaran klinis berupa plak eritema berbatas tegas. Kebanyakan kasus erisipelas disebabkan oleh bakteri, paling sering adalah flora normal kulit seperti bakteri Streptococcus.[1]

Pada erisipelas, infeksi masuk melalui kulit yang tidak intak, misalnya karena trauma, kemudian menyebar melalui pembuluh limfatik. Faktor predisposisi meliputi obstruksi limfatik atau edema, pencangkokan vena safena di ekstremitas bawah, mastektomi radikal,  status  imunokompromais, insufisiensi arteriovenosa, dan sindrom nefrotik.

Gambar 1. Erisipelas. (Source: Haggstorm M, Wikimedia Commons, 2016) Gambar 1. Erisipelas. (Source: Haggstorm M, Wikimedia Commons, 2016)

Pasien erisipelas akan mengeluhkan kemerahan dan nyeri di tempat yang terkena, demam dan menggigil. Gambaran lesi erisipelas adalah plak eritema berbatas tegas, terasa nyeri, dan panas. Diagnosis umumnya mudah dilakukan secara klinis, tetapi pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan laboratorium, pewarnaan Gram, kultur, serta pencitraan dapat dilakukan.[2,3]

Kebanyakan kasus erisipelas disebabkan oleh Streptococcus, sehingga terapi antibiotik merupakan pengobatan utama. Penicillin V merupakan terapi lini pertama, dapat diberikan secara oral atau intramuskular selama 5 hari. Pada pasien yang alergi penicillin, sefalosporin generasi pertama merupakan alternatif yang dapat digunakan.[3]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Rainey Ahmad Fajri Putranta

Referensi

1. Michael Y, Shaukat NM. Erysipelas. [Updated 2022 Aug 8]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan -. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532247/
2. Davis LS. Erysipelas. Medscape, 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1052445-overview
3. Brishkoska-Boshkovski V, Dimitrovska I, Kondova-Topuzovska I. Clinical Presentation and Laboratory Characteristics in Acute and Recurrent Erysipelas. Open Access Maced J Med Sci. 2019 Mar 14;7(5):771-774. doi: 10.3889/oamjms.2019.213. PMID: 30962836; PMCID: PMC6447339.

Patofisiologi Erisipelas
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 13 Maret 2023, 11:21
Kulit memerah dan semakin membesar di betis kiri
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo, Dokter Ikut berdiskusi kasus dok. Pasien laki-laki usia 61 tahun dengan riwayat Diabetes terkontrol, saat ini mengeluhkan kulit memerah di betis kiri...
dr.Akbara Pradana
Dibalas 08 Maret 2020, 15:27
Keluhan bercak gelap di kulit yang terasa nyeri pada wanita usia 65 tahun
Oleh: dr.Akbara Pradana
11 Balasan
Konsul dok, wanita usia 65-70th, keluhan bercak gelap terasa nyeri sejak 2 hari. Keluhan udah dari 2 bulan dan reversible. Pencetus ga jelas. Nyeri makin...
dr. Catur Rizky Kurniawan
Dibalas 15 Maret 2019, 00:04
Konsul pria 56 tahun dengan panas pada tungkai kiri dan benjolan di lipat paha
Oleh: dr. Catur Rizky Kurniawan
9 Balasan
Alo DokterPasien 56 th pria dengan keluhan terasa panas pada tungkai kirinya sejak 1 2 hari ini, semakin lama semakin melebar dan terasa kemeng, tidak ada...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.