Etiologi Perdarahan Subkonjungtiva
Etiologi perdarahan subkonjungtiva umumnya bersifat idiopatik atau berupa trauma minor seperti menggosok mata. Beberapa kasus inflamasi akut atau tumor juga dapat menyebabkan perdarahan subkonjungtiva. Namun, kasus ini lebih jarang terjadi.[1,2]
Trauma Lokal
Perdarahan subkonjungtiva dapat terjadi karena trauma minor seperti kebiasaan untuk menggosok-gosok mata atau karena trauma mayor seperti luka tembus bola mata.[1,2]
Inflamasi Konjungtiva Akut
Inflamasi konjungtiva akut dapat menyebabkan perdarahan subkonjungtiva, terutama pada kasus infeksi enterovirus dan adenovirus.[1,2]
Tumor Konjungtiva
Perdarahan pada subkonjungtiva juga bisa disebabkan oleh tumor vaskular konjungtiva, seperti limfangiektasia, limfangioma, dan hemangioma kavernosa.[1,2]
Konjungtivokalasis
Konjungtivokalasis diduga menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah konjungtiva akibat tonjolan dari bula konjungtiva dan degenerasi fibrosa antara konjungtiva dengan kapsula Tenon.[1,2]
Amyloidosis Okular
Amyloidosis adalah penyebab perdarahan subkonjungtiva yang lebih jarang. Deposit amyloidosis pada pembuluh darah konjungtiva dan episklera diduga bisa meningkatkan kerapuhan pembuluh darah.[1,2]
Penggunaan Lensa Kontak
Lensa kontak dapat menyebabkan robekan pada pembuluh darah jika dipasang atau dilepaskan dengan teknik yang kurang baik. Insiden perdarahan subkonjungtiva akibat penggunaan lensa kontak adalah 5%.[1,2]
Operasi Okular
Tindakan operatif pada mata juga dapat menyebabkan perdarahan subkonjungtiva. Contoh tindakan operatif yang dimaksud adalah fakoemulsifikasi, injeksi anestesi sub-Tenon, dan operasi gangguan refraksi.[1,2]
Tumor Adneksa Okular
Perdarahan subkonjungtiva rekuren dilaporkan merupakan tanda awal dari karsinoma anaplastik kelenjar lakrimal dan limfoma adneksa okular.[1,2]
Penyakit Vaskular Sistemik
Penyakit vaskular sistemik seperti hipertensi juga banyak dilaporkan berhubungan dengan timbulnya perdarahan subkonjungtiva.[1,2]
Obat-Obatan Tertentu
Obat-obat antikoagulan dapat meningkatkan risiko perdarahan subkonjungtiva. Contoh obat-obatan ini adalah warfarin dan heparin.[1,2]
Faktor Risiko
Faktor risiko perdarahan subkonjungtiva adalah kebiasaan menggosok mata, operasi area mata, riwayat hipertensi, dan kebiasaan menggunakan lensa kontak yang kurang tepat. Selain itu, infeksi, inflamasi, dan tumor pada mata juga merupakan faktor risiko terjadinya perdarahan subkonjungtiva.[1,2]
Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur