Penatalaksanaan Anoreksia Nervosa
Penatalaksanaan pasien dengan gangguan makan mengedepankan tata laksana nonfarmakologis. Pada fase akut, penanganan pasien dengan anoreksia nervosa adalah dukungan nutrisi dan penanganan komplikasi akibat malnutrisi.[3]
Nonfarmakologis
Terapi nonfarmakologis diberikan untuk memberikan dukungan nutrisi dan memperbaiki status nutrisi pasien. Dukungan nutrisi disesuaikan dengan target asupan kalori dan kebutuhan nutrisi, sesuai dengan hasil pemeriksaan penunjang dan komorbiditas yang ditemukan pada pasien.[16,17]
Upaya pemulihan berat badan harus dilakukan secara perlahan dan bertahap. Upaya pemulihan berat badan yang terlalu cepat berisiko menimbulkan retensi cairan yang bisa memperburuk komplikasi kardiovaskular.[12]
Untuk pasien-pasien anoreksia nervosa yang mempunyai masalah serius, misalnya pasien dengan gangguan jantung atau masalah psikologis serius, disarankan untuk dirawat inap. Ketika rawat inap, maka makanan diberikan melalui nasogastric tube yang bermanfaat dalam menurunkan risiko sindrom re-feeding, distensi abdominal, mual, dan dispepsia.[17]
Psikoterapi
Psikoterapi pada anoreksia nervosa bertujuan untuk mendorong perilaku makan yang sehat dan upaya untuk mencapai berat badan yang sehat. Jenis psikoterapi yang dikembangkan untuk anoreksia nervosa adalah eating disorder focused cognitive behavioral therapy (CBT-ED), Maudsley Anorexia Nervosa Treatment for Adult (MANTRA), dan specialist supportive clinical management (SSCM) [3]. Psikoterapi bersifat individual dan harus disesuaikan dengan kondisi pasien.[12]
Psikoterapi yang direkomendasikan untuk penanganan anoreksia nervosa adalah family based treatment (FBT). FBT bertujuan untuk mengatasi masalah dalam keluarga yang menjadi pemicu anoreksia nervosa, menurunkan blame (menyalahkan pasien), dan mendorong keluarga sebagai sumber daya untuk proses pemulihan.[16,18] Pada FBT, orang tua memegang peran sentral dalam proses pemulihan dan saudara-saudara pasien didorong untuk memberikan dukungan emosional pada pasien.[19]
Medikamentosa
Belum ada farmakoterapi yang direkomendasikan untuk penanganan anoreksia nervosa. Pemberian antipsikotik olanzapine bisa meningkatkan berat badan pasien anoreksia nervosa. Penggunaan obat hormonal transdermal juga telah diteliti untuk memperbaiki masalah tulang pada anoreksia nervosa.[20]
Psikofarmaka hanya direkomendasikan untuk penanganan komorbiditas gangguan psikiatri pada anoreksia nervosa. Manajemen komorbiditas gangguan psikiatri yang baik bisa memperbaiki prognosis pasien.[21]
Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri