Komplikasi Vitrektomi
Komplikasi vitrektomi tergolong jarang terjadi dengan tingkat insidensi yang rendah dan derajat yang ringan. Komplikasi yang dapat terjadi, misalnya adalah perdarahan atau infeksi.
Sebagian besar (sekitar 90%) vitrektomi umumnya memiliki keberhasilan yang baik tanpa adanya komplikasi. Komplikasi yang mungkin terjadi dari vitrektomi adalah:
- Perdarahan
- Infeksi
- Ablasio retina
- Glaukoma
- Progresi kekeruhan lensa mata (katarak)[12,13]
Pencegahan Komplikasi
Komplikasi vitrektomi dapat dilakukan dengan memastikan tindakan dilakukan dengan tepat dan sesuai prosedur. Beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan adalah
- Menjaga sterilitas medan operasi
- Memberikan antibiotik setelah operasi
- Menjaga stabilitas tekanan bola mata
- Melakukan prosedur dengan hati-hati untuk mencegah kerusakan lapisan retina akibat operasi (iatrogenik)
- Menghindari aktivitas fisik terlalu berat selama 4 sampai dengan 6 minggu setelah operasi[4]