Indikasi Penjahitan Luka Episiotomi
Indikasi penjahitan luka episiotomi atau episiotomy repair adalah semua wanita yang menjalani prosedur episiotomi saat persalinan. Penjahitan luka episiotomi bertujuan untuk hemostasis dan menyatukan kembali lapisan vagina dan perineum yang mengalami trauma surgikal.[2]
Beberapa klinisi mempercayai bahwa episiotomi perlu dilakukan secara rutin untuk mencegah robekan serius saat persalinan. Di lain pihak, dilakukannya episiotomi sudah menjamin seorang wanita akan mengalami trauma dan penjahitan perineum. Tinjauan sistematik Cochrane yang dipublikasikan pada tahun 2017 menyebutkan bahwa manfaat penggunaan episiotomi secara rutin belum didukung oleh bukti ilmiah yang adekuat.[5,6]
Apabila episiotomi dilakukan, penjahitan luka episiotomi harus dilakukan sesegera mungkin. Tidak menjahit luka episiotomi telah dikaitkan dengan penyembuhan luka yang lebih buruk setelah 6 minggu.[6]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini