Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi USG Kehamilan monika-natalia 2023-01-20T10:34:19+07:00 2023-01-20T10:34:19+07:00
USG Kehamilan
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Indikasi USG Kehamilan

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Indikasi dilakukannya pemeriksaan ultrasonografi atau USG kehamilan adalah untuk mengkonfirmasi ada tidaknya kehamilan dan mengevaluasi kesejahteraan janin. Jika ada keluhan selama kehamilan, USG dapat dimanfaatkan untuk penegakan diagnosis.[1,3]

Konfirmasi Kehamilan dan Deteksi Dini Penyulit Kehamilan

USG kehamilan dapat dilakukan untuk mengkonfirmasi kehamilan setelah pasien melakukan tes kehamilan mandiri melalui test pack. Adanya keluhan nyeri perut pada wanita usia subur juga merupakan indikasi dilakukannya USG kehamilan. Selain untuk menentukan penyebab, USG juga dilakukan untuk mendeteksi kondisi yang membutuhkan perhatian khusus seperti kehamilan ektopik.

Pemeriksaan USG trimester awal ketika ada perdarahan dari jalan lahir dilakukan untuk mendiagnosis adanya abortus. Pasien dengan hiperemesis gravidarum juga memerlukan evaluasi USG untuk melihat apakah kehamilan tunggal atau multipel. Apabila USG secara transabdominal tidak dapat memvisualisasikan kondisi kehamilan dengan baik, maka USG transvaginal perlu dilakukan.[1,3]

Pada kasus trauma mayor, ketika dilakukan FAST (Focused Assessment with Sonography in Trauma), USG transabdominal diperlukan untuk menentukan adanya cairan bebas pada abdomen dan untuk melihat apakah ada kehamilan intrauterin. Hal ini penting karena akan mempengaruhi keputusan klinis terkait penatalaksanaan dan prioritas dalam penanganan.[1]

Trimester Pertama

Pemeriksaan USG kehamilan trimester pertama dilakukan pada kasus abortus imminens untuk mendokumentasikan viabilitas fetus. Pada kasus abortus inkomplit, USG diperlukan untuk mengidentifikasi sisa konsepsi. USG kehamilan trimester pertama juga dapat menentukan usia kehamilan.

Pada kasus yang membutuhkan sirklase serviks, pemeriksaan USG kehamilan trimester pertama dapat dilakukan sebagai bagian dari prosedur diagnostik atau terapeutik. Pada kehamilan yang dicurigai mengalami kehamilan multipel, USG dilakukan untuk menentukan jenis korion dan amnion, serta skrining anatomi dan genetik awal.[6,7]

USG kehamilan trimester pertama juga dapat membantu penegakan diagnosis jika ada kecurigaan kehamilan ektopik, mola hidatidosa, atau massa pada pelvis.

Pada kehamilan normal, anatomi dasar janin dapat dilihat saat usia 11-14 minggu. Skrining kelainan bawaan juga dapat dilakukan sejak trimester pertama dan beberapa tampilan klinis dapat terlihat melalui pemeriksaan USG.[6]

Trimester Kedua

Pada trimester kedua, tujuan dari pemeriksaan USG kehamilan adalah untuk mengetahui anatomi janin dan evaluasi lebih lanjut dari plasenta. Pemeriksaan USG kehamilan di trimester kedua berguna untuk mengukur volume plasenta dan implantasi plasenta. Deteksi anomali mayor dan diagnosis awal kelainan genetik juga dapat dilakukan di trimester kedua.[1]

Kelainan Janin

Pemeriksaan USG di trimester kedua biasanya dilakukan di antara usia kehamilan 18 dan 22 minggu. Tidak semua pemeriksaan di trimester pertama dapat menunjukkan kelainan kongenital, sehingga USG di trimester kedua dapat dilakukan untuk evaluasi lebih lanjut. USG di trimester kedua secara transvaginal juga dapat menentukan panjang serviks untuk memprediksi risiko persalinan prematur spontan.[1,9]

Beberapa temuan kelainan anomali pada USG trimester kedua jika diketahui sejak dini akan membantu pembuatan keputusan berikutnya. Ini mencakup keperluan tindakan operatif segera setelah lahir, tes genetik, atau terminasi kehamilan.

Janin dengan myelomeningocele memiliki risiko tinggi mengalami abnormalitas kranial. Kelainan atau ketiadaan kandung empedu juga meningkatkan kecurigaan ke arah anomali kromosom. USG juga bisa mengevaluasi adanya kelainan orofasial seperti sumbing.[10-12]

Evaluasi Plasenta

Selain itu, posisi dan implantasi plasenta juga perlu diperhatikan dalam pemeriksaan USG. Panjang serviks juga dapat dievaluasi di trimester kedua. Beberapa kelainan plasenta seperti plasenta letak rendah dan plasenta previa dapat terdeteksi melalui pemeriksaan USG trimester kedua.[1,8]

Trimester Ketiga

Indikasi USG kehamilan di trimester ketiga pada wanita hamil tanpa keluhan adalah untuk melihat anatomi janin, mendeteksi anomali pada janin, menentukan usia kehamilan, melihat pertumbuhan janin, melihat presentasi janin, menentukan jumlah janin, lokasi plasenta, dan insufisiensi serviks.

Pada wanita hamil dengan keluhan, indikasi dilakukannya USG kehamilan adalah untuk membandingkan ukuran uterus dengan usia kehamilan, melihat adanya massa pada pelvis, melihat apakah ada kematian janin, dan melihat malformasi. USG di trimester ketiga dapat mengevaluasi abnormalitas cairan amnion, abrupsio plasenta, ketuban pecah dini, dan plasenta previa. USG juga dapat dilakukan untuk membantu prosedur seperti amniocentesis atau pemasangan sirklase serviks.[13]

Referensi

1. Ulrich CC, Dewald O. Pregnancy Ultrasound Evaluation. [Updated 2022 May 2]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557572/
3. Herbst MK, Tafti D, Shanahan MM. Obstetric Ultrasound. [Updated 2022 Sep 7]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470450/
6. Van den Hof MC, Smithies M, Nevo O, Oullet A. No. 375-Clinical practice guideline on the use of first trimester ultrasound. Journal of Obstetrics and Gynaecology Canada. 2019 Mar 1;41(3):388-95.
7. Murugan VA, Murphy BO, Dupuis C, Goldstein A, Kim YH. Role of ultrasound in the evaluation of first-trimester pregnancies in the acute setting. Ultrasonography. 2020 Apr;39(2):178.
8. Kuusela P, Wennerholm UB, Fadl H, Wesström J, Lindgren P, Hagberg H, Jacobsson B, Valentin L. Second trimester cervical length measurements with transvaginal ultrasound: A prospective observational agreement and reliability study. Acta obstetricia et gynecologica Scandinavica. 2020 Nov;99(11):1476-85.
9. Kunpalin Y, Richter J, Mufti N, Bosteels J, Ourselin S, De Coppi P, Thompson D, David AL, Deprest J. Cranial findings detected by second‐trimester ultrasound in fetuses with myelomeningocele: a systematic review. BJOG: An International Journal of Obstetrics & Gynaecology. 2021 Jan;128(2):366-74.
10. Kunpalin Y, Richter J, Mufti N, Bosteels J, Ourselin S, De Coppi P, Thompson D, David AL, Deprest J. Cranial findings detected by second‐trimester ultrasound in fetuses with myelomeningocele: a systematic review. BJOG: An International Journal of Obstetrics & Gynaecology. 2021 Jan;128(2):366-74.
11. Fuchs F, Burlat J, Grosjean F, Rayssiguier R, Captier G, Faure JM, Dumont C. A score‐based method for quality control of fetal hard palate assessment during routine second‐trimester ultrasound examination. Acta obstetricia et gynecologica Scandinavica. 2018 Nov;97(11):1300-8.
12. Di Pasquo E, Kuleva M, Rousseau A, Vitucci A, Sonigo P, Chardot C, Salomon LJ, Ville Y. Outcome of non‐visualization of fetal gallbladder on second‐trimester ultrasound: cohort study and systematic review of literature. Ultrasound in Obstetrics & Gynecology. 2019 Nov;54(5):582-8.
13. Gomez Acevedo H, Rahman MH, Moreno MA. Sonography 3rd Trimester And Placenta Assessment, Protocols, And Interpretation. [Updated 2022 Sep 22]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK572062/

Pendahuluan USG Kehamilan
Kontraindikasi USG Kehamilan

Artikel Terkait

  • Peran Artificial Intelligence dalam Bidang Obstetri
    Peran Artificial Intelligence dalam Bidang Obstetri
Diskusi Terkait
dr.fandi sukowicaksono
Dibalas 09 Mei 2025, 22:03
Apakah USG kehamilan dapat mendeteksi riwayat kehamilan sebelumnya yang tidak diketahui?
Oleh: dr.fandi sukowicaksono
3 Balasan
Alo Dokter. ini cerita pasien saya kemarin.mr X usia 26 th datang konsultasi sendiri , menceritakan kejadian saat usg kehamilan anak pertama istrinya dengan...
dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
Dibuat 09 April 2025, 18:12
Peran USG 4D pada fetal origins of adult disease
Oleh: dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
0 Balasan
https://www.degruyterbrill.com/document/doi/10.1515/jpm-2024-0617/html Free open access Journal (Free Article PDF) Fetal origins of adult disease:...
10.1515_jpm-2024-0617-1_compressed.pdf
dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
Dibuat 17 Februari 2025, 13:03
AI and Early Diagnostics: Mapping Fetal Facial Expressions
Oleh: dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
0 Balasan
Open Access Onlinehttps://www.degruyter.com/document/doi/10.1515/jpm-2024-0602/htmlPerkembangan otot wajah dan ekspresi pada janin manusia merupakan titik...
10.1515_jpm-2024-0602_compressed.pdf

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.