Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pedoman Klinis Blepharoplasty Rejuvenasi Kelopak Mata Atas general_alomedika 2023-01-12T08:10:01+07:00 2023-01-12T08:10:01+07:00
Blepharoplasty Rejuvenasi Kelopak Mata Atas
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Blepharoplasty Rejuvenasi Kelopak Mata Atas

Oleh :
dr. Sandy S Sopandi
Share To Social Media:

Pedoman klinis tentang blepharoplasty rejuvenasi kelopak mata atas atau “eyelid lift” yang perlu diingat adalah seleksi pasien yang tepat, pembuatan desain praoperasi, dan pedoman follow-up setelah tindakan untuk memantau penyembuhan. Poin-poin penting yang perlu diingat adalah sebagai berikut:

  • Blepharoplasty atas sebaiknya tidak dipertimbangkan sebagai prosedur tunggal saja, melainkan sebagai bagian dari konteks rejuvenasi ⅓ atas wajah. Prosedur ini juga dapat dilakukan untuk mengatasi gangguan penglihatan pada sebagian pasien, misalnya pasien yang mengalami ptosis
  • Sebelum tindakan, dokter harus menyeleksi pasien dengan tepat. Pasien yang memiliki body dysmorphic syndrome, kepribadian narsistik, maupun kepribadian histrionik bukan merupakan kandidat yang baik
  • Tanyakan keluhan dan harapan pasien, lalu berikan edukasi untuk manajemen harapan secara realistis. Berikan juga edukasi tentang risiko komplikasi sebelum meminta informed consent. Ambil juga foto sebelum operasi untuk dokumentasi
  • Prinsip utama prosedur ini adalah reseksi kulit berlebih beserta otot dan lemak jika perlu. Prosedur ini biasanya dilakukan dalam setting rawat jalan dan cukup menggunakan anestesi lokal
  • Kunjungan follow-up bisa dilakukan 1 minggu pascaoperasi untuk pengangkatan jahitan. Foto final diambil pada follow-up 3 bulan pascaoperasi[1-8]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

1. Yang P, Ko AC, Kikkawa DO, Korn BS. Upper eyelid Blepharoplasty: evaluation, treatment, and complication minimization. Semin Plast Surg. 2017;51–7.
2. Patel BC, Malhotra R. Upper eyelid blepharoplasty. Statpearls Publishing. 2020. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537078/
3. Olds C, Most SP. Upper blepharoplasty. JAMA. 2019;321(13):1320.
4. Patel BCK, Long JN. Upper lid blepharoplasty. 2018. https://emedicine.medscape.com/article/1282238-overview
5. Hink EM, Meyers AD. Upper eyelid blepharoplasty. 2019. https://emedicine.medscape.com/article/842137-overview
6. Hahn S, Holds JB, Couch SM. Upper lid blepharoplasty. Facial Plast Surg Clin N Am. 2016;24(2):119–27.
7. Shadfar S, Perkins SW. Surgical treatment of the brow and upper eyelid. Facial Plast Surg Clin N Am. 2015;23(2)167-83.
8. Branham G, Holds JB. Brow / upper lid anatomy, aging, and aesthetic analysis. Facial Plast Surg Clin N Am. 2015;23(2):117–27.

Edukasi Pasien Blepharoplasty Re...

Artikel Terkait

  • Penggunaan Antibiotik pada Prosedur Bedah Plastik Area Wajah
    Penggunaan Antibiotik pada Prosedur Bedah Plastik Area Wajah
  • Efikasi dan Keamanan Injeksi Botox® untuk Mengurangi Kerutan Wajah
    Efikasi dan Keamanan Injeksi Botox® untuk Mengurangi Kerutan Wajah
  • Resistensi Injeksi Botulinum Toxin A dan Strategi Pencegahannya
    Resistensi Injeksi Botulinum Toxin A dan Strategi Pencegahannya
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 November 2022, 10:43
Pasien perempuan usia 55 tahun dengan post blepharoplasty - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi dr. Utami, SpMIjin tanya Dokter, saya mempunyai pasien perempuan usia 55 tahun yang menjalani blepharoplasty sekitar 2 minggu yang lalu. Datang...
Anonymous
Dibalas 29 Juli 2022, 13:59
Bagaimana perawatan pasca blepharoplasty - Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok, edukasi aftercare apa yang dapat kita sampaikan pada pasien yang menjalani blepharoplasty? Adakah red flags yang harus kita beritahu pasien, agar segera...
Anonymous
Dibalas 24 November 2021, 11:49
Kontraindikasi blefaroplasti - Bedah Plastik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO DokterIzin bertanya Dok. Untuk tindakan blefaroplasti, apakah ada kondisi medis yang menjadi kontraindikasi absolut dan kontraindikasi relatif? Terima...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.