Kontraindikasi dan Peringatan Kalsium Karbonat
Kontraindikasi dan peringatan penggunaan kalsium karbonat perlu diperhatikan, terutama pada pasien dengan riwayat hipersensitivitas dan penggunaan kalsium karbonat jangka panjang.[2,3,6]
Kontraindikasi
Kontraindikasi penggunaan kalsium karbonat antara lain :
- Hipersensitivitas
- Hiperkalsiuria
- Kalkulus ginjal
- Hipofosfatemia
- Hiperkalsemia
- Dugaan toksisitas digoksin
- Hiperkalsemia akibat metastasis tulang atau keganasan tulang lain
- Sarkoidosis
Hiperparatiroid primer
- Overdosis vitamin D
Penyakit ginjal kronis yang tidak teratasi dengan hemodialisis[2,3,6,10]
Peringatan
Kalsium karbonat dapat menyebabkan hiperkalsemia dan hiperkalsiuria pada penggunaan jangka panjang. Sebelum digunakan, suspensi kalsium karbonat harus dikocok dengan baik, atau jika menggunakan tablet harus dikunyah dengan baik.
Absorpsi obat kalsium karbonat dapat terganggu pada kasus aklorhidria. Pasien yang mengonsumsi kalsium karbonat sebaiknya dianjurkan untuk menghindari makanan tinggi oksalat seperti bayam, beet, kiwi, almond, kacang mede, produk kedelai, dan bekatul. [2,3,6,10]
Tanda overdosis kalsium karbonat yang paling sering adalah gangguan pencernaan. Hipofosfatemia dapat menyebabkan kelemahan otot, gagal napas, dan gagal jantung. Hiperkalsemia dapat menyebabkan mual, muntah, konstipasi, rasa haus yang berlebihan dan sering buang air kecil, kelemahan otot dan nyeri tulang juga dapat dirasakan pasien. Selain itu, gangguan otak dapat terjadi seperti kebingungan dan kelelahan. [11]
Penanganan efek samping kalsium karbonat adalah dengan mengembalikan tingkat kalsium dan fosfat menjadi nilai normal dengan pemberian steroid, cairan intravena, atau hormon kalsitonin untuk normalisasi nilai kalsium, serta terapi penggantian fosfat untuk hipofosfatemia.[11]