Mohon izin konsul dok, Pada pasien CKD sampe ESRD yang sudah rutin HD, serring terjadi anemia, karena gangguan eritropoetin, apa ada indikasi khusus untuk...
Indikasi transfusi pada pasien CKD - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Indikasi transfusi pada pasien CKD
Mohon izin konsul dok,
Pada pasien CKD sampe ESRD yang sudah rutin HD, serring terjadi anemia, karena gangguan eritropoetin, apa ada indikasi khusus untuk transfusi pasien tersebut? HB berapa? Target berapa? Dan kapan bagus untuk transfusi? Sebelum HD, durante, atau post HD?
Kalau ada pasien post HD, HB 6.4 apa perlu transfusi juga?
Mohon pencerahannya, terima kasih
Untuk menjawab pertanyaan dokter Samira ini, harus berpegang prinsip bahwa pada pasien CKD, hb bukan patokan utama dok. Hematokrit perlu diperhatikan juga dok, untuk menunjukkan perwakilan jumlah sel darah merah yang ada dalam tubuh. Ini pun juga tidak bisa digunakan patokan utama karena permasalahan pada pasien CKD di dalam aliran darahnya terdapat Overload cairan (karena buangan ginjal tidak bekerja, jadi semua komponen sisa metabolisme juga beredar di dalam pembuluh darah)
Kadang setelah di transfusi kemudian di lakukan hemodialisa, jumlah hb malah tetap bahkan bisa lebih sedikit dari sebelumnya karena overfiltrasi dari proses hemodialisa ini dok
Jadi pemberian transfusi (PRC) sebelum HD boleh saja dok, hanya jangan terlalu lama pada periode hemodialisa
Karena transfusi ini, menambah jumlah cairan yang beredar dalam aliran darah ,dalam pembuluh darah, akan berbahaya bagi pasien CKD.
Jadi transfusi boleh dilakukan preHD, asal langsung dilakukan HD dalam waktu dekat. Lebih baik, durante HD dok.
Salam
Mohon izin konsul dok,
Pada pasien CKD sampe ESRD yang sudah rutin HD, serring terjadi anemia, karena gangguan eritropoetin, apa ada indikasi khusus untuk transfusi pasien tersebut? HB berapa? Target berapa? Dan kapan bagus untuk transfusi? Sebelum HD, durante, atau post HD?
Kalau ada pasien post HD, HB 6.4 apa perlu transfusi juga?
Mohon pencerahannya, terima kasih
CKD tahap end-stage renal disease wajib rutin HD dengan target Hb di jaga diangka 11-12 menurut KDOQI (national kidney foundation) dan jangan lebih dari 13.
Karena bila Hb kurang dari 10 akan menimbulkan prognosis buruk dengan meningkatkan morbiditas dan mortalitas pasien esrd.
Transfusi dilakukan waktu HD (durante)
Hb 6,4 harus transfusi, sekitar 3 bag PRC.
Salam.
Untuk maintenance setelah transfusi, dilakukan pengecekan setiap 1 hingga 2 bulan sekali setelah Hb stabil untuk mencegah efek reaksi transfusi yang ditimbulkan.
Selanjutnya dipertahankan dalan rentang 11-12.
Problem di kejadian kardiovaskular selalu menjadi pemberat pada pasien ESRD anemia.
Salam.
KL kebanyakan transfusi darah bisa menimbulkan sesak napas tidak
Menurut pedoman dari pernefri. Pasien HD rutin , indikasi transfusi adalah =
1. HB dibawah 7
2. HB dibawah 8 dg gangguan hemodinamik dan serangan jantung
3. Pasien perdarahan aktif dan hendak operasi.
Target transfusi adalah 9 atau 10 lalu dilanjutkan dengan pemberian EPO lagi.
Jika hb diatas 6 maka dilakukan transfusi saat HD bisa sampai 2-3 kolf
Jika hb dibawah 6 ditransfusi dahulu 2 kolf sd Hb 6 dan dilanjutkan 2 kolf lagi saat HD.
Mohin asupan TS sekalian
Untuk pemberian erythropoietin (EPO) sepertinya tidak bisa diterapkan di kondisi pelayanan kesehatan kita dok
Mengingat harga yang sangat mahal, dan berupa sintetis (epo**n).
EPO merupakan hormon yang pada kondisi normal di hasilkan oleh ginjal yang sehat, sehingga hormon EPO ini akan memacu sumsung tulang belakang untuk memproduksi sel darah merah.
Disaat pasien dengan ESRD, ginjal tidak memproduksi EPO sehingga menyebabkan terjadinya anemia, dan ini berlangsung seumur hidup.
Salam.
CKD tahap end-stage renal disease wajib rutin HD dengan target Hb di jaga diangka 11-12 menurut KDOQI (national kidney foundation) dan jangan lebih dari 13.
Karena bila Hb kurang dari 10 akan menimbulkan prognosis buruk dengan meningkatkan morbiditas dan mortalitas pasien esrd.
Transfusi dilakukan waktu HD (durante)
Hb 6,4 harus transfusi, sekitar 3 bag PRC.
Salam.