Farmakologi Telmisartan
Farmakologi telmisartan adalah melalui blokade sistem renin-angiotensin dengan menghambat biosintesis angiotensin II dari angiotensin I. Obat ini banyak digunakan dalam terapi hipertensi.[6]
Farmakodinamik
Telmisartan adalah obat antagonis angiotensin II nonpeptida yang aktif secara oral. Obat ini bekerja pada subtipe reseptor AT1, dan memiliki afinitas tertinggi pada reseptor tersebut dibandingkan obat golongan angiotensin receptor blocker (ARB) lainnya. Afinitas telmisartan terhadap subtipe reseptor AT2 rendah.[3]
Angiotensin II adalah agen vasopresor utama dalam sistem renin-angiotensin. Efek angiotensin II meliputi vasokonstriksi, stimulasi sintesis dan pelepasan aldosteron, stimulasi jantung, dan reabsorpsi natrium ginjal. Efek blokade angiotensin II oleh telmisartan terjadi pada banyak jaringan, seperti otot polos pembuluh darah dan kelenjar adrenal.[3]
Hasil akhir dari mekanisme kerja tersebut adalah penurunan tekanan darah. Saat diujikan pada sukarelawan normal, pemberian telmisartan 80 mg menghambat respon pressor intravena dari angiotensin II sekitar 90% pada konsentrasi plasma puncak dan sekitar 40% penghambatan bertahan selama 24 jam.[3,6]
Konsentrasi plasma angiotensin II dan aktivitas renin plasma meningkat tergantung dosis (dose dependant) setelah pemberian tunggal telmisartan pada subjek sehat dan pemberian berulang pada pasien hipertensi.[6]
Farmakokinetik
Konsentrasi puncak telmisartan dicapai dalam 0,5‒1 jam setelah pemberian. Makanan dapat mengurangi bioavailabilitas telmisartan. Bioavailabilitas absolut dari telmisartan juga tergantung pada dosis.[6]
Absorpsi
Telmisartan cepat diserap dari saluran pencernaan. Bioavailabilitas berkurang dengan makanan. Bioavailabilitas absolut tergantung dosis, yaitu sekitar 42% untuk dosis 40 mg, dan sekitar 58% untuk dosis 160 mg. Waktu konsentrasi puncak plasma berkisar 0,5‒1 jam.[8]
Distribusi
Volume distribusi telmisartan adalah sekitar 500 L. Sebagian besar obat didistribusikan berikatan dengan protein plasma, misalnya albumin dan α1-glikoprotein.[8]
Metabolisme
Telmisartan dimetabolisme secara minimal melalui konjugasi di hepar untuk membentuk metabolit inaktif acylglucoronide.[3]
Eliminasi
Hampir seluruh telmisartan dieliminasi melalui feses, 97% sebagai obat tidak berubah. Waktu paruh eliminasi terminal sekitar 24 jam.[3,8]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini