Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Simethicone
Penggunaan simethicone dalam kehamilan masuk dalam kategori C sesuai FDA. Untuk ibu menyusui, simethicone tidak dikeluarkan ke ASI, sehingga dianggap aman untuk digunakan.[4,11]
Penggunaan pada Kehamilan
TGA tidak memasukkan simethicone dalam kategori kehamilan apapun. Di sisi lain, FDA memasukkan simethicone dalam kategori C. Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.[5,7]
Simethicone tidak diabsorpsi secara sistemik, sehingga secara teori dianggap aman digunakan pada ibu hamil.[1]
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Simethicone banyak digunakan pada pasien dengan keluhan flatulensi dan perut kembung, seperti pasien dengan dispepsia atau postoperative gas pain.
Belum ada data mengenai efek simethicone pada ibu menyusui dan bayinya. Meski demikian, karena obat ini tidak diabsorpsi secara sistemik, diperkirakan simethicone tidak dikeluarkan ke ASI dan aman digunakan selama menyusui.[5,11]