Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Retinol
Penggunaan retinol pada kehamilan dan ibu menyusui tidak disarankan.
Penggunaan pada Kehamilan
Menurut FDA, pemberian retinol pada wanita hamil masuk dalam kategori X. Retinol telah terbukti memiliki efek teratogenik pada janin. Konsumsi berlebihan preformed vitamin A dilaporkan berhubungan dengan kejadian teratogenesis pada studi manusia dan hewan. Pada wanita yang mengonsumsi lebih dari 10.000 IU preformed vitamin A per hari, diperkirakan 1 dari 57 bayi akan terlahir dengan kelainan kongenital, seperti penyakit jantung bawaan. [1,3,8]
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Retinol disekresikan ke dalam ASI. Efeknya pada bayi yang menyusu belum diketahui. Pemberian retinol pada wanita yang sedang menyusui sebaiknya dihindari, karena diperkirakan manfaat tidak melebihi kemungkinan bahaya yang dapat ditimbulkan. [1]