Pendahuluan Vestibular Papillomatosis
Vestibular papillomatosis (VP) merupakan topografi normal vulva beruba tonjolan yang berwarna flesh atau seperti daging. VP berupa papilla tubular yang berada di bagian labia minor atau di area periuretral, dan berasal dari jaringan epitel. Tonjolan pada VP dapat menyerupai kondiloma akuminatum, sehingga sering terjadi salah diagnosis.
Beberapa nama lain dari VP adalah hirsutoid papillomas, vulvar squamous papillomatosis, micropapillomatosis labialis, dan squamous vestibular micropapilloma.[1,2]
Di masa lampau, human papillomavirus (HPV) diduga menjadi etiologi dari VP sehingga penatalaksanaannya menjadi sangat agresif. Seiring dengan berkembangnya teknik diagnosis yang akurat, yaitu menggunakan polymerase chain reaction (PCR) dan hibridisasi in situ, lebih banyak studi yang menunjukan bahwa HPV tidak terkait dengan munculnya VP.[2-4]
Diagnosis banding tersering untuk VP adalah kondiloma akuminatum, dermatitis kontak atau atopik, lichen simpex chronicus dan psoriasis. Tonjolan karena VP merupakan variasi normal vulva, sehingga tidak dibutuhkan penatalaksanaan. Pada beberapa laporan kasus, dilakukan krioterapi sebagai pilihan tindakan untuk vestibular papillomatosis.[5]