Etiologi Vestibular Papillomatosis
Etiologi vestibular papillomatosis (VP) masih diperdebatkan. Dahulu, VP dihubungkan dengan infeksi human papillomavirus (HPV), tetapi studi terbaru menunjukan bahwa tidak ditemukan hubungan antara VP dengan HPV.[3]
Terdapat sebuah studi menggunakan proses hibridisasi molekular dan biopsi dari jaringan vestibular di vulva untuk menentukan hubungan antara VP dengan HPV. Pada pasien dengan VP, temuan HPV positif melalui hibridisasi molekular, pemeriksaan in situ dan PCR hanya sangat sedikit. Hasil tersebut serupa dengan epitel vulva normal.[7]
Vestibullar papillomatosis sering salah didiagnosis sebagai kondiloma akuminata. Pada kondiloma akuminata, didapatkan 50% pasien memiliki hasil HPV positif dengan pemeriksaan hibridisasi, dan dengan PCR didapatkan HPV positif pada 100% kasus.[7]
Hasil berbeda ditemukan dari sebuah studi berskala kecil tahun 2003, yaitu terdapat hubungan antara VP dan humanpapilloma virus (HPV). Studi dilakukan pada 60 pasien, dengan melakukan biopsi vulva dan mengambil jaringan secara histologis untuk dilakukan pemeriksaan hibridisasi in situ. Hasil dari pemeriksaan histopatologi mendapatkan 83,33% infeksi HPV pada papilloma vulvar.[2]
Faktor Risiko
Tidak diketahui faktor risiko spesifik terjadinya vestibular papillomatosis. Pengaruh faktor genetik atau diturunkan, juga belum diketahui. Mengingat VP adalah variasi normal pada vulva, maka sesungguhnya wanita tidak memiliki risiko khusus.[8]