Patofisiologi Kalazion
Patofisiologi kalazion melibatkan kebocoran produk pemecahan lipid ke jaringan sekitar dan memicu respons inflamasi granulomatosa. Secara histologis, kalazion ditandai dengan adanya massa jaringan granulasi dan peradangan kronik dengan limfosit dan lipid-laden macrophages.
Berdasarkan letak obstruksi kelenjarnya, kalazion dapat dikategorikan superfisial atau dalam. Peradangan pada kelenjar Zeis mengarah pada kalazion superfisial. Sesuai anatominya, penyumbatan pada kelenjar Zeis umumnya terletak di sepanjang tepi kelopak mata.
Sementara itu, peradangan pada kelenjar meibom tarsal mengarah pada kalazion yang dalam karena kelenjar meibom terdapat di lempeng tarsal kelopak mata sehingga edema akibat penyumbatan pada kelenjar ini umumnya terdapat pada bagian konjungtiva kelopak mata. Terkadang kalazion dapat membesar dan menembus lempeng tarsal ke bagian eksternal kelopak mata.[1-3]