Komplikasi Aspirasi Suprapubik
Komplikasi aspirasi suprapubik cukup jarang terjadi tetapi dapat berupa hematuria yang mikroskopik maupun makroskopik, infeksi area aspirasi, perdarahan kandung kemih, perforasi peritoneum, dan perforasi usus. Infeksi mungkin terjadi di dinding abdomen, kandung kemih, kulit, dan jaringan lunak.
Infeksi bisa berlanjut menjadi sepsis maupun syok sepsis. Risiko ini dapat dikurangi melalui tindakan asepsis sebelum tindakan. Hematuria biasanya hanya sementara. Jika terjadi hematuria berkepanjangan, pertimbangkan kemungkinan vascular injury.
Untuk mengurangi risiko perforasi dan mengonfirmasi apakah kandung kemih terisi atau tidak, dokter dapat melakukan palpasi dan perkusi kandung kemih. Modalitas USG juga dapat membantu memvisualisasikan kandung kemih untuk aspirasi suprapubik.[1,2,4]
Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur